x

174 Ribu Warga di Kabupaten Bogor Terdampak Kekeringan

1 minutes reading
Wednesday, 30 Aug 2023 09:08 0 356 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Jakarta : Jumlah masyarakat yang terdampak kekeringan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terus saja meningkat. Hingga kini tercatat sekitar 174 ribu warga terdampak kekeringan.

“Perkiraan dampak kekeringan atau krisis air sekitar 174.770 jiwa dari 51.293 KK,” ujar Plt Kepala BPBD Kabupaten Bogor, Asep Sulaeman, dalam keterangannya, Rabu (30/8/2023).

Data tersebut tercatat per tanggal 29 Agustus 2023 kemarin. Dari jumlah itu, BPBD mencatat ada 27 kecamatan di Kabupaten Bogor yang terdampak kekeringan.

“Kecamatan yang terdampak yaitu Tenjo, Rumpin, Jasinga, Cigudeg, Sukajaya, Leuwiliang, Nanggung, Cibungbulang, Pamijahan, Leuwisadeng, Tenjolaya, Ciampea, Rancabungur,” kata dia.

“Kemudian Cijeruk, Cisarua, Babakan Madang, Cigombong, Megamendung, Tanjungsari, Sukamakmur, Jonggol, Citeureup, Cariu, Gunung Putri, Cibinong, dan Sukaraja,” tambah Asep.

Sebanyak 95 desa/kelurahan dari 27 kecamatan tersebut terdampak kekeringan. Jutaan liter air bersih dibagikan kepada masyarakat untuk menanggulangi dampak jangka pendek kekeringan.

“Sebanyak 1.617.000 liter frekuensi pendistribusian air bersih,” ucapnya.

Diketahui pada pekan lalu tepatnya 22 Agustus 2023, tercatat ada 100 ribu warga dari 19 kecamatan yang terdampak.

“Kecamatan terdampak Tenjo, Sukajaya, Nanggung, Jasinga, Cibungbulang, Leuwisadeng, Ciampea, Rancabungur, Ciseeng, Babakan Madang, Sukaraja, Cisarua, Cijeruk, Cigombong, Tanjungsari, Sukamakmur, Cariu, Jonggol, dan Citeureup,” kata Asep, dalam keterangannya, Rabu (23/8).

LAINNYA
x