x

2 Orang Penumpang Positif Covid, Lion Air Dilarang Bawa Penumpang Selama Seminggu

2 minutes reading
Saturday, 26 Jun 2021 10:21 0 204 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Jakarta : Sebanyak dua orang penumpang maskapai Lion Air terkonfirmasi positif Covid-19. Hal ini diketahui saat tiba di Bandara Internasional Supadio Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

Peristiwa itu mengakibatkan maskapai Lion Air tersebut dilarang membawa penumpang dari Bandara Internasional Juanda Surabaya, Jawa Timur (Jatim) ke Bandara Internasional Supadio Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan, di tengah pandemi Covid-19 para penumpang yang akan melakukan penerbangan wajib menjalani pemeriksaan uji kesehatan di instansi kesehatan.

“Dalam hal ini, Lion Air tidak melakukan uji kesehatan kepada setiap penumpang,” katanya, Sabtu (26/6/2021).

Sebelum memasuki pesawat, ia menjelaskan bahwa calon penumpang harus melewati serangkaian pemeriksaan terkait validasi dokumen, yakni hasil tes Covid-19.

Serangkaian pengecekan tersebut dilakukan oleh pihak kantor kesehatan pelabuhan (KKP) dan bandara keberangkatan.

“Apabila ada penumpang yang bermasalah atau yang melanggar dan tidak memenuhi ketentuan, maka itu bukan kesengajaan dari maskapai,” kata Danang.

Lebih lanjut Danang memastikan, seluruh armada jet Boeing dan Airbus termasuk pesawat modern yang dioperasikan Lion Air telah memiliki sistem penyaringan udara (High Efficiency Particulate Air) atau disebut HEPA filter.

Diklaim, fitur tersebut mampu menjaga kebersihan udara di dalam kabin dan menjaring berbagai jenis virus.

“Udara di dalam kabin pesawat diperbarui setiap 2-3 menit, sehingga lebih segar,” katanya.

Diketahui bahwa sebelumnya Lion Air dan Citilink dilarang membawa penumpang dari Bandara Internasional Juanda Surabaya ke Bandara Internasional Supadio Pontianak. Hal ini lantaran adanya ditemukan dua penumpang pesawat Lion Air dan tujuh penumpang pesawat Citilink terkonfirmasi positif Covid-19.

“Kedua maskapai itu tidak dibolehkan terbang membawa penumpang dari Surabaya ke Pontianak selama 7 hari. Tapi mereka boleh tetap terbang jika membawa kargo,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson kepada wartawan, Jumat (25/6/2021).

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x