3 Hari Hanyut di Sungai Kundur, Seorang Buruh Panen Ditemukan Jadi Mayat
Jasad korban setelah dievakuasi ke Puskesmas Pangkatan/foto : ist BICARAINDONESIA-Labuhanbatu : Perjuangan warga mencari jasad Irfan Ritonga, warga Desa Kampung Padang Kecamatan Pangkatan Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara yang hanyut di sungai Kundur sejak Penulis: Aji S Harahap, 16 April 2021 lalu akhirnya membuahkan hasil.
Setelah melakukan pencarian intensif selama hari, pria 36 tahun itu akhirnya ditemukan pada Ahad malam (18/04/2021) sekitar pukul 20.30 WIB dalam kondisi meninggal dunia. Jenazahnya ditemukan sekitar 1 Km dari lokasi hanyutnya.
Kepala Desa Kampung Padang Jamri mengatakan, jasad buruh panen yang hanyut 3 hari lalu itu ditemukan di atas sampah sungai yang terkumpul di tepi pantai atau di atas kaparzm-kapar (istilah warga setempat).
“Selama 3 hari ini warga terus mencari jasad Irfan Ritonga sampai malam menyisir tepian sungai, alhamdulillah sekira jam 20.30 WIB warga saya itu sudah ditemukan meski sudah tidak bernyawa lagi,” terang Jamri kepada wartawan.
Dikatakan Jamri, jasad korban ditemukan didaerah Porot sekitar 1 Kilometer dari lokasi sampan korban yang terbalik.
“Kalau kami menyebut daerah Porot Pak, jaraknya sekitar 1 kilometer dari lokasi kejadian sampannya terbalik,” jelas Jamri.
Terpisah Kapolsek Bilah Hilir melalui Kanitreskrim Polsek Bilah Hilir Iptu Ilham Lubis, SH ketika dihubungi kru Bicaraindonesia membenarkan informasi penemuan jasad Irfan Ritonga oleh warga dan telah mengevakuasinya ke puskesmas, sebelum diantar ke rumah duka.
“Benar, jenazah korban telah kita evakuasi ke Puskesmas Pangkatan dan selanjutnya mengantar Jenazah kerumah duka ke Desa Kampung Padang,” terang Ilham Lubis.
Penulis : Aji S Harahap
Editor : Yudis
No Comments