BICARAINDONESIA-Medan : Setelah berburu selama 2 pekan, pengejaran terhadap komplotan pelaku perampokan bersenjata api yang menyantroni 2 toko emas di Pasar Simpang Limun, Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Medan Kota pada 26 Agustus 2021 lalu, akhirnya membuahkan hasil.
Tim Resmob Ditreskrimum Polda Sumatera Utara yang fokus melakukan perburuan, dikabarkan berhasil meringkus 3 orang pelaku. Informasi dihimpun, para pelaku disergap di sebuah tempat kawasan Kabupaten Samosir.
Selain pelaku, berdasarkan informasi yang layak dipercaya, polisi juga turut menyita sepucuk senjata api laras panjang jenis US Carabine.
“Ya. Masih di perjalanan mau di Bawa ke Medan dari Samosir ke Medan. Masih di dermaga Ambarita mau nyeberang ke Ajibata,” ucap sumber.
Terkait hal ini, kru Bicaraindonesia mencoba mengkonfirmasinya ke Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi. “Nanti kita cek,” ucap Hadi singkat, Sabtu (11/9/2021).
Sementara info sejauh ini dikabarkan bahwa komplotan ini murni kawanan perampok bersenjata api dan tidak berkaitan dengan terorisme.
Seperti diketahui, aksi perampokan yang terjadi di Toko Emas Masrul dan Toko Emas Aulia Chan yang posisinya berdampingan di Blok A, Pasar Simpang Limun, pada Kamis, 26 Agustus 2021 sekitar pukul 14.30 WIB itu, sangat menyedot perhatian publik.
Apalagi dalam aksi itu, seorang juru parkir yang mencoba menghentikan pelarikan para pelaku, turut ditembak pelaku. Dalam insiden itu, sekitar 7 Kg emas berhasil digasak pelaku.
Penulis/Editor : Teuku
No Comments