x

34 Hari Kasus Brigadir J Berjalan, Istri Ferdy Sambo Masih Bungkam

3 minutes reading
Thursday, 11 Aug 2022 04:56 0 204 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Jakarta : Putri Chandrawathi, istri Irjen Ferdy Sambo masih bungkam soal kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang menyeret namanya pada Jumat (8/7/2022). Padahal kasus itu hingga Kamis (11/8/2022) kemarin sudah berjalan selama 34 hari.

Keterangan yang disampaikan oleh polisi pada awal pengungkapan kasus telah banyak dipatahkan oleh tim khusus bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Awalnya, menurut keterangan polisi, Brigadir J tewas dalam insiden saling tembak dengan Bharada E di rumah dinas Sambo.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat itu mengatakan peristiwa bermula ketika Brigadir J masuk ke kamar istri Sambo dan diduga melakukan pelecehan.

Istri Sambo, kata Ramadhan, sempat berteriak, sehingga Bharada E pun datang menuju kamar. Akan tetapi Brigadir J keluar lebih dahulu.

Brigadir J disebut mengeluarkan tembakan sebanyak tujuh kali dan dibalas oleh Bharada E sebanyak lima kali. Namun tidak ada tembakan Brigadir J yang mengenai Bharada E, tetapi tembakan Bharada E menewaskan Brigadir J.

Setelah kejadian itu, Putri menelepon Sambo yang disebutkan sedang melakukan tes PCR di luar rumah.

Belakangan, semua narasi ini dibantah oleh kepolisian. Polisi menyatakan tidak ada aksi tembak-menembak. Brigadir J tewas karena ditembak oleh Bharada E atas perintah Sambo.

Meski peristiwa mulai terang, polisi masih mendalami motif penembakan tersebut. Selain itu, polisi juga belum bisa menyimpulkan apakah memang ada tindakan pelecehan yang dilakukan Brigadir J terhadap Putri.

Putri belum sekalipun memberi pernyataan terkait kasus itu. Ia juga baru sekali muncul ke publik usai kasus mencuat.

Momen itu terjadi pada Ahad (7/9) saat Putri menjenguk suaminya yang ditempatkan di tempat khusus di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Saat itu Sambo belum berstatus tersangka.

Dalam kesempatan itu, Putri menyampaikan bahwa dirinya mempercayai dan mencintai Sambo. Ia juga meminta doa agar bisa menghadapi masalah yang terjadi saat ini.

“Saya Putri bersama anak-anak. Saya mempercayai dan tulus mencintai suami saya. Saya mohon doa, biar kami sekeluarga dapat menjalani masa yg sulit ini,” kata Putri.

Putri juga mengaku telah mengikhlaskan dan memaafkan semua kejadian yang menimpa keluarganya.

“Dan saya ikhlas memaafkan segala perbuatan yang kami dan keluarga alami,” ujarnya ketika itu.

Selain itu, Ketua RT 07 RW 02 Jalan Saguling III, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Yosef menyaksikan langsung kondisi Putri yang masih terpukul di rumahnya. Yosef menyaksikan proses penggeledahan rumah Ferdy Sambo, Selasa (9/8/2022), diwarnai isak tangis Putri yang berdiam diri di kamarnya.

Putri, kata Yosef, tak berhenti menangis hari itu. Dia pun enggan berkomunikasi dengan siapa pun.

“Ibu di kamar saja agak shock gitu menangis. Enggak komunikasi, dia diam saja,” katanya kepada wartawan, Rabu (10/8).

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x