BICARAINDONESIA-Jakarta : Waktu liburan sudah di depan mata, apalagi ini saat Natal dan Tahun Baru (Nataru), sering kali dihabiskan untuk berlibur. Saat berlibur, terkadang orang-orang memilih untuk pergi menggunakan transportasi umum dan meninggalkan kendaraan roda empatnya di rumah.
Mobil sudah seharusnya tidak dibiarkan begitu saja ketika ditinggal liburan atau mudik. Perlu ada perlakuan khusus untuk mobil kesayangan Anda sebelum “nganggur” terparkir di garasi rumah dalam waktu lama. Untuk itu, simak cara tinggalkan mobil saat liburan ini biar tidak mengalami masalah ketika nantinya digunakan kembali.
1. Cuci mobil sebelum ditinggal
Mencuci mobil adalah salah satu persiapan sebelum mobil ditinggal liburan. Sebab, membiarkan kotoran menempel di bodi mobil dalam waktu lama akan membuatnya sulit untuk dibersihkan. Pastikan juga bagian dalam mobil tidak ada yang kotor atau lembap supaya tidak meninggalkan bau dan memicu jamur.
2. Keluarkan barang pribadi dalam mobil
Tak cuma sampah, barang-barang pribadi dan benda berharga yang biasa tersimpan dalam kabin mobil perlu dikeluarkan. Misalnya, kacamata, kartu e-toll, surat atau dokumen, maupun barang penting lainnya lebih baik dikeluarkan agar tidak memicu kejahatan.
Selain itu, keluarkan pula powerbank, parfum, korek api gas, air sanitizer, minuman soda kaleng, dan sebagainya. Benda-benda ini dapat dengan mudah mengembang lalu meledak apalagi jika mobil diparkir di tempat yang panas.
3. Penuhi tangki bensin
Pemilik mobil sebaiknya tidak meninggalkan mobil dalam kondisi bahan bakar yang minim. BBM mobil baiknya diisi penuh (full tank) atau minimal tidak kurang dari setengahnya. Sebab, membiarkan BBM menipis membuat ruang kosong pada tangki bensin semakin besar. Hal ini memicu terjadinya kondensasi atau pengembunan.
4. Isi tekanan angin ban
Cara aman meninggalkan mobil saat liburan berikutnya adalah memastikan kondisi dan tekanan angin keempat ban. Tekanan angin ban akan lebih cepat berkurang apabila dibiarkan dalam waktu lama. Maka itu, isi tekanan angin ban sesuai standar untuk mencegahnya benar-benar kempis.
5. Tak perlu cabut aki
Biasanya pemilik mobil akan mencabut aki untuk menjaga keawetannya akibat arus listrik yang terus mengalir. Hanya saja, meski mobil akan ditinggal liburan, pemilik sebaiknya tidak sembarangan mencabut aki mobil dari kelistrikan. Sebab, salah-salah justru dapat memicu masalah lain, seperti malfungsi perangkat, setting-an ter-reset, dan sebagainya.
6. Cek kondisi oli
Lakukan pengecekan oli terlebih dahulu untuk memastikan jumlah dan kondisi oli masih dalam kondisi normal atau tidak.
7. Pasang pengamanan ganda
Cara aman meninggalkan mobil saat liburan terakhir yaitu memasang pengamanan pada mobil agar Anda tidak waswas. Anda dapat memasang beberapa lapis pengamanan seperti mengaktifkan alarm anti-theft, kunci setir T, dan sebagainya. Dengan memasang beberapa pengaman tambahan pada mobil, akan membuat mobil Anda aman dari bobolan maling.