BICARAINDONESIA-Tapanuli Tengah : Sejumlah karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Mual Nauli yang berlokasi di Kelurahan Sibuluan Raya, Kecamatan Pandan, Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, menggelar unjukrasa, Kamis (8/4/2021).
Aksi itu mereka lakukan menyusul gaji mereka selama 5 bulan tak kunjung dibayar. Kekesalan itu memuncak karena Direktur PDAM Mual Nauli, terkesan tidak peduli soal gaji karyawannya yang tertunggak selama lima bulan terakhir.
“Keluarkan gaji kami, kami butuh makan,” teriak sejumlah karyawan di depan kantor PDAM Mual Nauli dalam orasinya.
Aliansi Masyarakat Anti Korupsi, yang turut mendukung aksi para karyawan dan turut turun ke jalan, juga meminta Dirut PDAM Mual Nauli segera membayarkan hak mereka.
Karena menurut para karyawan, Direktur PDAM Mual Nauli selama ini tidak becus sebagai Pemimpin. “Kalau tidak becus mundur saja,” seru Karyawan.
“Kami menduga bahwa ada aroma korupsi di di PDAM Mual Nauli. Kami meminta peran dari pihak penegak hukum untuk memeriksa pejabat penting di PDAM Mual Nauli,” ucap mereka dalam mimbar bebas.
Sementara, Direktur PDAM Mual Nauli, Puspa Aladin Sibuea berdalih bahwa tuntutan gaji yang di pertanyakan karyawan, sudah mulai dibayar pihak perusahaan.
“Kita sudah melakukan pembayaran dengan cara mencicil ke mereka, tapi memang belum sepenuhnya,” kilahnya.
Laporan : Benny
Editor : Yudis
No Comments