x

Dugaan Korupsi Disdukcapil, Kejari Deliserdang Periksa 3 Panitia Pengadaan

2 minutes reading
Monday, 23 Aug 2021 13:38 0 190 admin

BICARAINDONESIA-Deliserdang : Tim penyidik Pidana Khusus Kejaksaan Negeri (Pidsus Kejari) Deliserdang, secara intensif terus menelusuri kasus dugaan korupsi belanja habis pakai peralatan komputer di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut), senilai Rp1,4 miliar anggaran tahun 2020.

Setelah kasus ini ditingkatkan ke tahap penyidikan, Senin (23/8/2021), penyidik langsung melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang Panitia Pengadaan proyek tersebut.

Pantauan di Gedung Kejari Deliserdang, para terperiksa diketahui datang, sekitar pukul 11.20 WIB. Tak lama, mereka keluar istirahat dan makan siang.

“Hari ini, ada tiga PNS Pemkab Deliserdang, selaku panitia pengadaan, dimintai keterangan diproses penyidikan,” ungkap Kasipidsus, Yosgornold Tarigan saat dikonfirmasi di depan Kantor Kejari Deliserdang.

Tak lama kemudian, mobil Toyota Innova hitam bernopol BK 1124 M, terlihat masuk ke kantor Korps Adhyaksa itu, pukul 12.10 WIB. Berselang 20 menitan, keluar beberapa orang dari kantor jaksa itu.

Seorang ASN perempuan berkerudung hitam, langsung masuk ke mobil. Sementara seorang ASN pria yang kemungkinan seorang pejabat sempat berbincang dengan tiga orang. Salah satunya mengenakan batik lengan panjang, celana coklat seragam ala ASN. Seorang lagi pakaian lengkap ASN, satu lagi kemeja motif garis melintang dan celana hitam. Setelah berbincang, salah seorang PNS yang kemungkinan punya jabatan penting masuk ke mobil Innova tersebut.

Tidak lama kemudian, mobil itu meluncur meninggalkan Kantor Kejari Deliserdang. Sedangkan tiga orang lainnya keluar dari Kantor Kejari Deliserdang, dengan berjalan kaki.

Kasus dugaan korupai ini sempat menyita perhatian publik di Kabupaten Deliserdang. Apalagi saat Tim Intelijen dan Pidsus Kejari Deliserdang, menggeledah Kantor Disdukcapil dan menyegel tiga ruangan serta menyita sejumlah barang bukti pada Senin, 19 Juli 2021 lalu, dari pukul 10.30 WIB hingga 11.46 WIB.

Tiga ruangan yang disegel, yakni ruangan Bendahara di Lantai II, ruangan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dan gudang logistik.

Kepala Dinas (Kadis) Dukcapil, Gustur Siregar, yang ditemui usai penggeledahan saat itu, mengaku sudah diperiksa jaksa. “Udah, semuanya diperiksa. Saya juga,” akunya.

Ditanya kapan pemeriksaan dilakukan, Gustur mengaku sudah sejak sebulan lalu. “Sudah dari sebulan lalu,” ujarnya lagi.

Namun ketika ditanya detail kasus yang ditangani Kejari Deliserdang itu, soal kasus apa, tahun anggaran (TA) kapan, nilai anggaran, apa nama perusahaan dan siapa pemborongnya, Gustur tampak kebingungan.

“Kasusnya masalah tinta. Kayaknya dari pusat itu. Katalog-katalog gitu. Tahunnya berapa ya? Kalau anggaran sama perusahaan dan pemborongnya, lupa saya,” jawabnya.

Dipastikan apakah itu proyek tender, Gustur membenarkannya. “Iya,” jawabnya singkat.

Penulis : Budi
Editor : Yudis

 

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x