x

Lagi, Kasus Varian Omicron di RI Bertambah Jadi Lima Orang

2 minutes reading
Wednesday, 22 Dec 2021 03:02 0 204 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Jakarta : Kasus Covid-19 varian Omicron atau kembali bertambah. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat tambahan dua kasus varian Omicron tersebut. Sehingga, total kasus warga terinfeksi positif varian Omicron menjadi lima kasus.

Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung (P2PML) Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi mengungkapkan  dua temuan kasus baru itu merupakan imported case dari pelaku perjalanan luar negeri dari London, Inggris.

“Dari 11 kasus probable ada tambahan kasus lagi, dan 2 kasus terkonfirmasi positif. Saat ini mereka sedang menjalani karantina di Wisma Atlet Jakarta,” kata Nadia dikutip dari situs resmi Kemenkes, Rabu (22/12/2021).

Kedua warga tersebut dijelaskan Nadia positif varian Omicron berdasarkan pemeriksaan menggunakan S Gene Target Failure (SGTF). Kemudian hasil akhirnya melalui pemeriksaan lanjutan Whole Genome Sequences (WGS) yang keluar pada Senin (20/12).

Terkait penambahan kasus varian Omicron ini, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 ini kemudian mengklaim pemerintah bakal melakukan pengetatan di pintu masuk terutama di perbatasan laut, dan darat. Ini dilakukan lantaran positivity rate di pintu masuk laut dan darat 10 kali lebih tinggi daripada di udara.

Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri terlebih dahulu apabila tidak ada urgensi tertentu. Nadia juga mewanti-wanti agar seluruh masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

“Kesadaran diri dan menahan keinginan berpergian harus dilakukan. Menjelang hari natal dan tahun baru alangkah lebih baik tidak melakukan perjalanan. Saya meminta masyarakat untuk bekerja sama mencegah penularan virus Covid-19 dengan menahan diri tidak bepergian,” ujar Nadia.

Adapun lima kasus positif virus corona varian Omicron yang terdeteksi di Indonesia saat ini antara lain, petugas kebersihan Wisma Atlet Kemayoran, dan masing-masing WNI pelaku perjalanan dari Amerika Serikat dan Inggris. Serta dua kasus tambahan pelaku perjalanan dari London, Inggris.

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x