BICARAINDONESIA-Balikpapan : Pihak Kepolisian meralat jumlah korban meninggal dunia akibat kecelakaan maut akibat blongnya rem truk tronton di simpang Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur pada Jum’at pagi, 21 Januari 2021.
Jika sebelumnya jumlah korban tewas sebanyak 21 orang, belakangan dari hasil penyelidikan dan validasi informasi, jumlah korban yang meninggal sebanyak orang. Sebelumnya, polisi juga menuturkan bahwa kecelakaan itu mengakibatkan lima orang meninggal dunia.
“Meninggal dunia 4 orang,” ujar Kepala Divisi Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada wartawan, Jum’at (21/1/2022).
Ia menyebutkan bahwa dalam insiden itu tercatat satu orang masih mendapat perawatan karena sedang kritis. Kemudian, kata dia, ada 21 orang lain yang mengalami luka-luka.
“Kritis 1 orang, luka berat 4 orang, luka ringan 17 orang,” imbuhnya.
Dalam insiden itu, Truk tronton dengan nomor polisi KT-8534-AJ semula melaju dari arah Jalan Pulau Balang Km 13, Karang Joang, Balikpapan Utara dengan mengangkut 20 ton kapur pembersih air. Barang itu tersimpan dalam 20 kontainer yang diangkut oleh truk.
Muatan itu hendak diantar ke Kampung Baru Balikpapan Barat. Menurutnya, sopir truk sempat mengurangi porsneling dari 4 ke tiga di depan Rajawali Foto km 0,5 jalur tersebut.
Nahas, kendaraan terus melaju akibat rem yang tak berfungsi dengan baik saat melintas. Truk pun menghantam belasan kendaraan yang terhenti di depan traffic light yang sedang menyala merah.
Polisi kemudian mengamankan sopir truk untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Ia diduga melanggar aturan melintas di lokasi tersebut sehingga mengakibatkan kecelakaan.
“Kejadian ini murni pelanggaran yang dilakukan pengemudi truknya. Karena dia ingin cepat sampai di tempat tujuan, dia harusnya memutar. Dia tidak boleh lewat situ,” kata Kabid Humas Polda Kaltim Kombes Yusuf Sutejo saat dihubungi.
Editor : Teuku/*
No Comments