Selain Kerangkeng Manusia, BKSDA Sita Orang Utan dan Satwa Langka dari Rumah Bupati Langkat

BICARAINDONESIA-Medan : Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana Perangin Angin kembali membuat heboh. Setelah ditangkap KPK, adanya penemuan kerangkeng manusia, lalu kini ditemukan pula orang utan di rumahnya.

“1 orang utan dan satwa lainnya, nanti ada konferensi persnya,” kata Plt Kepala BKSDA Sumut Irsal Azhar, Selasa (25/1/2022).

Pihaknya kata Irsal sudah mengamankan orang utan tersebut. Pengamanan orang utan dilakukan bersama tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), saat KPK kembali menggeledah kediaman Terbit Rencana Peranginangin di Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat, kemarin (25/1).

“Ya (mengamankan orang utan) bersama Balai Gakkum dan KPK,” katanya.

Diketahui, Terbit Rencana Perangin Angin ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) KPK dalam kasus suap. Dalam operasi itu, terbongkar adanya kerangkeng manusia di dalam rumahnya.

Mencuatnya kerangkeng manusia ini berawal dari laporan yang diterima oleh Migrant CARE. Kemudian polisi mengungkap jika kerangkeng itu diklaim sebagai tempat rehabilitasi narkoba.

“Kita pada waktu kemarin teman- teman dari KPK yang kita back-up, melakukan OTT. Kita melakukan penggeledahan pada saat itu datang ke rumah pribadi Bupati Langkat. Dan kita temukan betul ada tempat menyerupai kerangkeng yang berisi tiga-empat orang waktu itu,” ujar Kapolda Sumut Irjen Panca Putra, Senin (24/1).

Panca mengaku sudah mendalami temuan tempat menyerupai rumah tahanan itu kepada Terbit Rencana. Dari pengakuan Terbit, kerangkeng manusia itu sudah dioperasikan selama 10 tahun.

“Tapi sebenarnya dari pendataan kita, pendalaman kita bukan tiga empat orang itu, kita dalami itu masalah apa, kenapa ada kerangkeng dan ternyata hasil pendalaman kita memang itu tempat rehabilitasi yang dibuat oleh yang bersangkutan secara pribadi dan sudah berlangsung selama 10 tahun untuk merehabilitasi korban-korban narkoba, pengguna narkoba,” tutur Panca.