x

Rektor Utus Adiknya ke Ombudsman, Indikasi Kentalnya KKN di UINSU Harus Diusut

2 minutes reading
Monday, 31 Jan 2022 14:45 0 251 rizaldyk

BICARAINDONESIA-Medan : Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara Prof H Syahrin Harahap MA, kembali mempertontonkan sikap arogan sebagai pejabat publik.

Hal ini tergambar setelah orang nomor satu di kampus plat merah itu mengabaikan panggilan pertama Ombudsman RI Perwakilan Sumut. Ironisnya lagi, sang rektor sengaja mengutus adik kandungnya sendiri Dr. Salahuddin Harahap, MA yang kerap disebut-sebut sebagai ‘rektor bayangan’ dan Moraluddin Harahap

Merespon hal ini, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Forum Masyarakat Pemantau Negara (Formapera), Yudhistira secara tegas mengatakan bahwa, tak hadirnya Syahrin Harahap jelas sebagai bentuk arogan dan pembangkangan serta sikap anggap enteng terhadap Ombudsman.

“Formapera sangat mengecam sikap Syahrin Harahap. Kami menilai mangkirnya Rektor UIN Sumut itu merupakan bentuk pembangkangan terhadap lembaga negara,” kata Yudhistira, Senin (31/1/2022).

Apalagi, lanjut Yudhistira, dalih yang dikemukakan tetap tak masuk di akal. Ketidakhadirannya hanya karena kedatangan tim Irjen Investigasi Kemenag ke UIN Sumut.

“Padahal kita sama-sama tahu Irjen tak perlu ditemani dan dilayani. Jadi ini kami rasa hanya akal-akalan untuknya untuk tak hadir ke Ombudsman,” ujarnya.

Pria yang akrab disapa Yudis ini juga menegaskan, sikap rektor yang mengutus adik kandungnya ke ombudsman, semakin membuktikan kentalnya praktik KKN di lembaga pendidikan tersebut.

“Ini juga semakin membuktikan indikasi adanya dinasti di dalam UIN Sumut. Artinya, indikasi ini merupakan masalah baru yang patut diselidiki dan menjadi masukan bagi Ombudsman dan Kemenag, sebenarnya sejauh apa peran si adik rektor di kampus tersebut. Ini harus diusut, karena sangat mungkin kasus peneriman dosen BLU ini ada benang merahnya dengan adik rektor,” pungkasnya.

Penulis/Editor :  Amri Abdi

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x