Kisah Novi Amelia Berakhir Tragis

Sebelumnya, informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda, pembaca, yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

BICARAINDONESIA-Jakarta : Novi Amelia (35), seorang model majalah dewasa memilih mengakhiri hidupnya dengan melompat dari lantai 8 Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan. Kisah wanita cantik ini berakhir tragis.

Mulanya, polisi menerima laporan bahwa ada seorang wanita bernama Linda Astuti yang tewas bunuh diri di Apartemen Kalibata City. Namun setelah dicek, Linda Astuti merupakan nama asli dari Novi Amelia.

“Iya. Kemudian kita dari hasil pelaporan dari pada beberapa saksi. Betul bahwa LA alias daripada Novi Amelia yang sebelumnya dia sempet menjadi berstatus atau sempet menjadi model,” kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta AKBP Ridwan Soplanit.

Seorang sekuriti diterangkan Ridwan sempat melihat korban duduk di balkon kamar apartemen sebelum loncat dari lantai 8. Bahkan sekuriti itu juga sempat mengingatkan Novi Amelia.

“Saksi sekuriti yang kita ambil (keterangannya), mereka kebetulan melakukan patroli, kemudian dia melihat seseorang yang lagi duduk di luar tembok, tembok samping jendela lantai 8 daripada apartemen tersebut. Kemudian sekuriti sempet teriak dari bawah,” katanya.

Namun Ridwan mengatakan teriakan sekuriti tidak didengar oleh Novi. Setelahnya, Novi Amelia langsung menjatuhkan diri ke bawah.

“Mungkin tidak terdengar karena terlalu tinggi, kemudian di waktu yang singkat, orang tersebut menjatuhkan diri ke bawah, ke lantai dasar di depan parkiran,” jelasnya.

Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus ini. Sejumlah saksi diperiksa polisi terkait tewasnya Novi Amelia.

“Tapi mungkin ada 3-4 saksi (diperiksa),” kata Ridwan.

Ridwan menyebut saksi yang diperiksa merupakan sekuriti apartemen dan sejumlah kerabat dekat korban. Hingga kini pihaknya masih menyelidiki lebih lanjut perihal penyebab korban melakukan aksi bunuh diri.

“Tapi beberapa kerabat dekat yang kini kita lakukan pemeriksaan. Kita masih melakukan penyelidikan untuk membuktikan sebab musabab sampai dia melakukan tindakan tersebut,” ucapnya.

“Kita masih melakukan penyelidikan untuk membuktikan sebab musabab sampai dia melakukan tindakan tersebut,” sambung Ridwan.

Ridwan mengatakan pihaknya mendapatkan beberapa informasi terkait kondisi Novi Amelia, termasuk diduga pernah menggunakan obat-obatan terlarang. Tetapi, sekali lagi, polisi masih menyelidikinya.

“Iya kan bahwa kalau kita melihat ada yang mengatakan dia depresi, ada yang mengatakan dia dulu menggunakan beberapa obat-obatan terlarang. Nah, itu dalam rangka penyelidikan,” ujar Ridwan.

Diduga, Novi m bunuh diri karena depresi. Teman sekaligus mantan pengacara Novi Amelia, Rendy Anggara Putra, buka suara soal dugaan tersebut.

“Saya nggak tahu apakah informasi (bunuh diri akibat) depresi, karena sudah lama nggak kontak,” kata Rendy, dikutip dari detik, Kamis (17/2/2022).

Namun Rendy menjelaskan Novi Amelia memang sempat mengidap skizofrenia.

“Terakhir dulu memang sempat ada dia gangguan skizofrenia yang dahulu perkaranya heboh,” ucapnya.

Sejak 2016, Rendy mengatakan, dia tidak lagi berkomunikasi dengan Novi Amelia. Namun dia mengaku mendapatkan informasi dari teman Novi Amelia yang menyebut kondisi kesehatan mental model majalah pria dewasa itu terus membaik.

“Setelah selesai, pulang ke Medan, udah nggak lagi. Kata teman-temannya, Novi sudah mulai berubah. Dia sudah ambil beberapa photoshoot juga,” ungkap Rendy.

Diketahui, nama Novi Amelia sempat membuat heboh beberapa tahun lalu. Dia sempat dipenjara akibat menabrak tujuh orang warga di Jakarta Barat pada 2012.

Pada 2016 model majalah dewasa ini pernah diamankan petugas karena dianggap mengganggu ketenteraman warga di Tebet, Jakarta Selatan. Dia pun sempat mencoba melakukan percobaan bunuh diri pada tahun tersebut.