BICARAINDONESIA-Medan : Ketua Umum KONI Kota Medan, Drs Eddy H Sibarani MSi mengatakan, Kota Medan sangat serius menatap perhelatan PON XXI Tahun 2024.
Karenanya dia berharap kontribusi dan peran serta pelatih dalam menghadapi tiga perhelatan yang menjadi ajang seleksi menuju arena multi event empat tahunan itu.
“Keberadaan pelatih tentu memiliki peran penting dan strategis. Apalagi kita bersiap menghadapi pelaksanaan Porprovsu 2022 sebagai ajang seleksi menuju PON XXI Tahun 2024 di Sumut Aceh,” dikatakan Eddy Sibarani, Minggu (27/3/2022) kemarin, pada kegiatan Pendidikan dan Pelatihan bagi Pelatih Cabor Prestasi KONI Kota Medan 2022 yang berlangsung Sabtu dan Minggu (26-27/3/2022).
“Tujuan utama diselenggarakan pelatihan karena merupakan bagian dari persiapan KONI Kota Medan dalam menyambut gelaran olahraga yang berlangsung tahun ini, terutama dalam bagian persiapan PON XXI Tahun 2024 di mana Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh,” ucapnya.
Tiga gelaran persiapan PON dimaksud adalah pelaksanaan Porprovsu 2022, Kejurda dan Selekda.
“Kita ingin kembali menjadi juara umum pada Porprovsu 2022 beserta Kejurda dan Selekda sebagai arena seleksi PON,” ucap Eddy Sibarani didampingi Ketua Panpel Drs Suirwan MM.
Pelatihan berlangsung di Hotel Sibayak Brastagi, Kabupaten Karo dengan diikuti 104 pelatih dari 49 cabor di bawah naungan KONI Kota Medan. Kegiatan menghadirkan pemateri Dr Imran Akhmad MPd, Dr Amir Supriadi M.Kes, Dr Rahma Dewi MPd, Dr Amansyah MPd, dan narasumber lainnya.
“Kita sudah lakukan perekrutan dan seleksi atlet. Juga akan seleksi pelatih, maka bersungguh-sungguhlah ikuti pelatihan ini supaya anda memang pantas dipilih menjadi pelatih,” pesan Ketua Umum KONI Medan.
Disebutkan juga, tujuan pelatihan adalah untuk meninjau kemampuan SDM pelatih cabor-cabor prestasi dalam menyusun program latihan maupun mengimplementasikannya di lapangan.
Materi pelatihan antara lain berisikan Manajemen Kepelatihan, Rekomendasi Tappering, Recomendasi Recovery. Kemudian Teknik memaknai Hasil Test Fisik, Teknik Penyusunan Program Unit Latihan serta Pendampingan Penyusunan Unit Latihan Selama 30 Siklus Mikro.
“Dengan pelatihan ini diharapkan para pelatih dapat menyusun program dalam menyongsong Porprovsu, Kejurda, dan Selekda Sumatera Utara. Kota Medan menargetkan juara umum pada tiga kegiatan tersebut, yang juga menjadi sarana seleksi atlet ke PON 2024,” paparnya.
Pelaksanaan pelatihan dibagi dalam tiga kelompok, yaitu untuk cabor bela diri, cabor permainan dan cabor beregu.
Penulis / Editor : Rill / Amri
No Comments