Maling Kota Infaq, Mantan Jukir Bonyok Dihajar Warga
Pelaku maling kotak infaq saat diperiksa oleh penyidik Polsek Percut Seituan, Minggu (4/7/2022). / Ist BICARAINDONESIA-Medan : mantan petugas parkir bonyok dihajar wargam setelah kedapatan warga mencuri kota infaq di Masjid Alfalah Jalan Pukat Banting IV, Kelurahan Bantan Kecamatan Medan Tembung, Sabtu (2/7/2022)
Pelaku diketahui bernama Muhammad Iqbal Nasution (37) warga Desa Kayu Laut, Kecamatan Panyabungan, Mandailing Natal. Aksi pelaku ini sempat terekam kamera pengawas CCTV yang terpasang di dalam masjid.
Dari rekaman video, tampak awalnya pelaku masuk ke dalam masjid yang sedang sepi tidak ada orang seorang diri. Lalu, ia terlihat sedang memantau keberadaan kotak infaq masjid.
Kemudian, pelaku pun melangkah ke arah Mihrab tempat kotak infaq tersebut disimpan.
Saat sedang berusaha membobol kotak infaq, tempak salah seorang warga masuk ke dalam masjid dan melihat aksi pelaku. Warga itu pun langsung menghampiri pelaku dan memanggil warga lainnya.
Kemudian terlihat sejumlah warga masuk ke dalam masjid dan mengintrogasi pelaku. Tak lama pelaku pun di bawa oleh sejumlah warga keluar dari dalam masjid.
Menurut Kapolsek Percut Seituan, Kompol Muhammad Agustiawan menjelaskan bahwa, pihaknya yang mendapatkan informasi ada seorang pria yang melakukan pencurian kotak infaq di masjid tersebut.
“Kami kemarin mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa ada seorang pelaku, yang sedang berada di dalam masjid kemudian mengambil kotak infaq,” kata Agustiawan, Minggu (3/7/2022).
Ia menuturkan, setelah mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian untuk menangkap pelaku yang telah ditahan oleh warga.
“Kemudian petugas menuju TKP dan benar bahwa pelaku sudah diamankan oleh warga,” sebutnya.
Agustiawan mengungkapkan, dari tangan pelaku polisi menyita sejumlah uang hasil dari kotak infaq yang dibobol oleh pelaku, yang rencananya akan dipakai untuk kebutuhan sehari-hari.
“Barang yang berhasil pelaku ambil itu kurang lebih sekitar Rp 130 ribu. Menurut pengakuan pelaku baru sekali melakukannya, karena kebutuhan dan desakan ekonomi, karena sampai saat ini dia masih belum mendapatkan pekerjaan,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia menuturkan bahwa modus yang dipakai pelaku saat menjalankan aksinya yakni berpura-pura menjalankan ibadah salat.
“Jadi kalau kita lihat dari hasil rekaman CCTV, dia seolah-olah akan melakukan ibadah salat, memantau situasi sekitarnya kemudian dia mencari kotak infaq,” bebernya.
Dikatakannya, saat ini pelaku telah diamankan di Polsek Percut Seituan dan akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Jadi diamankan warga terlebih dahulu, kemudian baru petugas menuju kesana. Untuk sementara pasal 362 yang akan diterapkan kepada pelaku,” pungkasnya.
Penulis / Editor : *Abdi
No Comments