BICARAINDONESIA-Medan : Walikota Medan Bobby Nasution mengingatkan kontraktor untuk tidak main-main mengerjakan proyek yang pembiayaannya berasal dari APBD Medan. Bahkan Bobby tidak ragu akan menyeret kontraktor nakal ke polisi jika berbuat curang.
Setiap pekerjaan yang akan dilakukan, kata Bobby, sudah ada standar yang ditetapkan di kontrak kerja.
“Tentunya semua pengerjaan yang ada yang menggunakan APBD Kota Medan, selalu kita sampaikan kerjanya sesuai dengan apa yang sudah ditetapkan, di kontrak ataupun di gambar kerja,” ujarnya, Minggu (24/7/2022).
Untuk diketahui, Bobby melakukan sidak ke pembangunan Rumah Perlindungan Sosial di Medan Tuntungan, Sabtu (16/7) yang lalu. Saat sidak, dia menemukan ada beberapa bangunan yang secara kualitas tidak sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.
Lebih lanjut, dia mengingatkan kepada semua kontraktor yang terlibat dalam pengerjaan menggunakan APBD agar tidak melakukan korupsi atau nyolong duit dengan mengurangi kualitas yang sudah ditetapkan.
“Jangan tidak sesuai (dengan kontrak), jangan ada nyolong-nyolong uang, salah satunya speknya dikurang-kurangi,” ucapnya.
Dia mengancam jika para kontraktor tersebut tidak memenuhi keinginan Bobby sesuai dengan kontrak yang sudah ditetapkan, maka akan berurusan dengan aparat penegak hukum atau kepolisian.
“Ya makanya saya bilang kalau yang saya minta tidak dipenuhi oleh mereka sesuai dengan kontrak kerjanya, ya sama APH ajalah ngomongnya jangan sama Walikota,” tegasnya.
Disinggung soal temuan waktu dia sidak di pembangunan Rumah Perlindungan Sosial beberapa waktu yang lalu, Bobby menyebutkan sudah meminta kepada kontraktor untuk memperbaiki bangunan tersebut sesuai dengan gambar kerja.
“Pokoknya kita minta itu diperbaiki, dirapikan sesuai dengan gambar kerja,” sebutnya.
Jika tidak diperbaiki, dia kembali mengancam akan menyerahkan hal tersebut kepada kepolisian, apabila kontraktor tidak bisa diingatkan.
“Kalau kita tidak bisa membilanginya lagi ya kita serahkan ke APH aja,” tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, Walikota Medan Bobby Nasution melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi pembangunan Rumah Perlindungan Sosial Pemkot Medan di Medan Tuntungan, siang tadi.
Usai sidak, dia mengungkapkan ada bangunan tahap pertama, yang secara kualitas tidak layak untuk digunakan.
“Tadi kita melihat masih banyak temuan di bangunan tahap pertama. Walaupun sudah selesai, tapi tadi kita lihat kondisi di lapangannya masih belum layak untuk digunakan,” ungkap Bobby Nasution, Sabtu (16/7/2022) yang lalu.
Penulis / Editor : Rill / Amri
No Comments