Tertangkap Basah Curi Sapi Warga, Anggota Denpom Sibolga ‘Mandi Darah’ Dihakimi Massa
Serda Sadar Tempo, terduga pelaku pencurian sapi milik warga di Palas/foto : ist BICARAINDONESIA-Palas : Bukannya menjadi abdi negara yang dan menegakkan kebenaran, oknum anggota Detasemen Polisi Militer (Denpom) 1/2 Sibolga, ini malah bertingkah sebaliknya.
Pria bernama Sadar Tempo, berpangkat Sersan Dua (Serda) ini malah nekad mencuri sapi milik warga yang tengah digembala di Perkebunan PT. AMD persisnya di areal SPBU Armadar 50, Desa Binanga, Kecaatan Barumun Tengah, Kabupaten Padanglawas (Palas), Sumatera Utara.
Tapi sial baginya, belum berhasil menjual lembu hasil curiannya yang sudah dicincangnya, pria 40 tahun itu dipergoki warga. Tak ayal, warga Kelurahan Penyanggar, Kota Padangsidimpuan itu seketika ‘bermandi darah’ setelah menjadi sasaran amuk massa yang selama ini resah dengan aksi pencurian ternak lembu.
Bedasarkan informasi yang diperoleh dari petugas Kodim 0212/TS, peristiwa itu terjadi pada Sabtu malam, 4 September 2022 sekitar pukul 23.18 WIB, saat korban pemilik sapi bernama Aswan Siregar (25), warga Desa Binanga, Kecamatan Barumun Tengah, Kabupaten Palas, panik setelah satu ekor sapinya hilang saat akan dimasukkan ke kandang.
Padahal pada pukul 15.00 WIB, pemilik sapi masih mengembala di lokasi PT. MDP. Setelah sempat ditinggalnya untuk makan siang, 2 jam kemudian ia kembali ke lokasi mengembala sapi untuk dimasukkan ke dalam kandang.
Tapi saat tiba di lokasi, ia mendadak panik karena seekor sapinya tidak terlihat di lokasi pertama ia menggembala. Merasa telah menjadi korban pencurian, korban kemudian menelepon tetangganya Saddam Hussein Harahap untuk ikut mencari.
Setelah bertemu, mereka lalu bersepakat untuk mengintai siapa yang telah mengambil lembu yang digembalanya. Mereka juga sengaja berjaga di jalan poros simpang PT. MDP. Mereka juga mengajak warga lainnya untuk membantu.
Pada pukul 22.30 WIB, mobil Grandmax bernopol BK 8167 EI yang dikemudikan oleh Serda Sadar Tempo keluar. Warga yang berjumlah sekitar lalu 7 orang lantas melakuan pengejaran. Saat itu mereka sempat bertanya pada pelaku soal muatan mobilnya. Namun sambil terus berjalan, pelaku mengaku membawa kayu sampai mobil yang dikendarainya keluar jalan lintas.
Warga pun terus mengejar sampai ke depan SPBU Armadar 50 Desa Binanga, dan ditanya masih dijawab bawa kayu. Karena sudah curiga, warga langsung melakukan pengeledagan. Dan benar, diatas mobil ternyata ada seekor lembu yang sudah dipotong ditutup kayu broti dan bulat sekitarv40 batang.
Massa yang semakin ramai mulai emosi saat pelaku tak juga mengaku siapa pemilik sapi yang dibawanya. Tanpa dikomando, massa langsung menghakiminya. Apalagi warga sudah sangat resah karena tercatat sudah sekitar 40 ekor sapi dan kerbau milik mereka yang hilang dicuri.
Di tengah amuk massa, Sertu Heprijal Siregar langsung tiba di lokasi dan mengamankan Serda Sadar Tempo. Ia langsung dievakuasi ke Puskesmas Binanga untuk menjalani perawatan. Sedangkan barang bukti berupa mobil, sapi dan kayu dibawa ke Polsek Barumun Tengah.
Karena akibat amuk massa itu, Serda Sadar Tempo harus mendapat 11 jahitan di bagian dahi dan bibir bagian bawah pecah serta mengalami pusing dibagian Kepala belakang. Tak itu saja, kaca mobil bagian depan juga pecah dilempar massa.
Pada Ahad dinihari, 4 September 2022, Pukul 02.30 WIB, pelaku dibawa ke Denpom Sibolga untuk diamankan selanjutnya dilakukan penyelidikan lebih lanjut. Belakangan juga diketahui, pelaku berasal dari Satuan Denpom 1/2 Sibolga dan tercatat sebagai anggota Pam BKO di perusahaan PT Jerman.
Penulis : Feri
Editor : Teuku
No Comments