BICARAINDONESIA-Jakarta : Di media sosial, viral video seorang guru di Florida, Amerika Serikat, yang diduga mengusik murid muslim saat sedang salat.
Dikutip dari CNN Indonesia, menanggapi hal itu, pihak sekolah Franklin Academy mengumumkan bahwa mereka sudah memecat guru yang bersangkutan setelah mengetahui video tersebut. Pihak sekolah menegaskan, tidak ada toleransi terhadap perilaku diskriminatif dalam bentuk apa pun.
“Meskipun kami tidak mengurus masalah personal. Kami dapat menyampaikan bahwa guru yang bersangkutan bukan lagi anggota staf Franklin Academy,” kata pihak sekolah dalam keterangan tertulis.
Dalam video yang viral itu, tampak seorang guru perempuan diduga sengaja melangkah melewati murid-muridnya saat tengah beribadah.
Berdasarkan laporan, murid-murid tersebut menjalankan salat di ruangan sang guru. Diduga tidak terima, guru itu mengganggu bahkan sampai hampir menginjak tangan salah satu muridnya.
“Ini kantor saya dan kalian melakukan semua sihir itu?” ujar guru perempuan itu.
“Saya tidak mengerti apa yang terjadi di sini. Saya percaya kepada Yesus jadi saya akan berjalan saja di lantai ini,” imbuhnya.
Tidak diketahui alasan para murid tersebut salat di ruang guru perempuan itu. Pun tidak ada keterangan soal izin untuk menggunakan ruangan itu.
“Kenapa mereka ada di ruangan saya? Siapa yang menyuruh mereka datang ke sini? Guru yang mana?” tanya guru itu dalam video viral.
Respons Direktur Eksekutif Dewan Hubungan Amerika-Islam Florida
Abdullah Jaber menilai insiden itu merupakan pelajaran bagi staf sekolah memiliki kesadaran beragama.
“Sangat penting bagi pengelola dan staf sekolah untuk mengetahui praktik-praktik dasar keyakinan dalam melayani siswa yang menjalankan keyakinannya. Dalam hal ini umat Islam,” kata Jaber.
Diskriminasi terhadap warga muslim di Florida memang kerap terjadi. Pada 2022, CAIR-Florida mencatat peningkatan tajam terkait intimidasi dan diskriminasi antimuslim di sekolah.
Editor: Rizki Audina/*