Jumat Berkah, Hatra Travel Santuni Kaum Dhuafa dan Yatim Piatu
Dewan Direksi PT Hatra Tour and Travel, tampak berfoto bersama anak yatim usai acara/foto : ist BICARAINDONESIA-Labuhanbatu : PT Hatra Tour and Travel kembali menggelar kegiatan Jumat Berkah lewat aksi sosial dalam bentuk penyaluran sembako dan tali asih kepada kaum dhuafa dan anak yatim piatu.
Dirut PT Hatra Tour and Travel, Suhendra usai penyaluran bantuan di loket Jalan H Adam Malik/By Pass Rantauprapat menjelaskan, kegiatan santunan merupakan bagian dari ungkapan syukur.
Hendra juga mengutarakan, hal itu dilakukan berkat usahanya yang bergerak dibidang transportasi umum dan wisata, bisa terus eksis hingga kini memasuki tahun kelima.
“Kendala pasti ada, apalagi bergerak dibidang angkutan umum darat. Tetapi, selama hampir lima tahun lebih, rezeki yang kita terima dan kawan-kawan lainnya, tidak boleh dipungkiri,” ujarnya, Jumat (20/1/2023).
Sebagai wujud rasa syukur itu pula, lanjut Hendra, mereka dan pemilik angkutan penumpang di bawah naungan PT Hatra, tetap mengeluarkan sebagian berkah untuk disalurkan kepada warga yang berhak.
Harapannya, sembako dan tali asih yang diberikan kepada yang berhak, dapat sedikit membantu kebutuhan para penerima.
“Harapan kami jangan dilihat dari nominalnya. Paling tidak, ini kelima kalinya kami berbagi rezeki. Walau tidak besar, tapi kami ikhlas,” paparnya.
Terkait kegiatan ini pula, Wadir PT Hatra Tour and Travel Kelly Christianto Jovi Simamora menjelaskan, sistem penyaluran bantuan, dibagi dua pola. Yakni diantar kepada penerima dan berkumpul di loket Jalan H Adam Malik/By Pass Rantauprapat.
Dijelaskannya, adapun penerima bantuan hasil dari kumpulan uang kas mereka yakni, kaum dhuafa, anak yatim piatu, tuan guru, panti asuhan, pondok pesantren dan masjid.
“Iya, jadi ada yang kami antar ke penerima langsung, sebagiannya dipanggil ke loket dan berkumpul bersama. Walau tidak banyak, tetapi inilah yang saat ini bisa diperbuat. Mohon doa agar PT Hatra terus bergerak dan berbagi,” sebut Jovi.
Sementara pengurus lainnya, Herman berharap baik secara pribadi maupun perusahaan, apa yang selama ini terjadi, baik disengaja maupun tidak, agar dimaafkan. “Mana tau ada salah dan kurang, kami mohon maaf,” ujarnya.
Pantauan di lokasi, tampak sejumlah anak yatim piatu dan tuan guru usai berdoa bersama dengan jajaran pengurus PT Harra Tour and Travel, pemilik mobil maupun pengemudi, terlihat bercengkrama.
Penulis : Aji S Harahap
Editor : Teuku
