x

Awan Mirip UFO Tampak di Langit Jayapura, Ini Kata BMKG

2 minutes reading
Saturday, 11 Feb 2023 07:26 0 208 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Jakarta : Heboh di media sosial kemunculan awan yang berbentuk seperti UFO di langit Kota Jayapura, Papua. Awan itu kerap dikaitkan dengan kejadian gempa yang masih terus terjadi.

Terkait hal itu, Kepala BMKG Yustus Rumakiek di Jayapura mengatakan, awan tersebut memiliki nama Awan Lenticularis. Awan Lenticularis berbentuk mirip seperti lensa atau piring, yang terbentuk karena angin yang berembus sejajar dengan permukaan bumi namun mendapat hambatan dari objek tertentu seperti pegunungan sehingga membuat arus udara bergerak naik secara vertikal.

“Awan ini terbentuk murni fenomena meteorologis (cuaca) dan tidak ada kaitannya dengan gempa bumi seperti yang beredar di masyarakat saat ini, fenomena baru muncul sekali ini saja di wilayah Jayapura,” terang Rumakiek, dilansir dari Antara, Sabtu (11/2/2023).

Rumakiek mengatakan, jika udara naik dan mengandung banyak uap air serta bersifat stabil, maka saat mencapai suhu titik embun di puncak gunung, uap air tersebut akan mulai berkondensasi menjadi awan mengikuti kontur puncak gunung. Awan ini diindikasi dengan aliran udara tidak beraturan (turbulensi) yang kuat di lapisan atmosfer sehingga sangat berbahaya bagi penerbangan.

BMKG sebelumnya telah mengeluarkan hasil monitoring terhadap gempa bumi yang terjadi di Kota Jayapura, Papua. Tercatat ada sebanyak 1.174 kali gempa yang mengguncang sejak 2 Januari 2023.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan jumlah tersebut terhitung sampai dengan hari ini, Sabtu (11/2) pukul 09.45 WIT. Terakhir diketahui gempa M 4,1 terjadi pada dini hari tadi pukul 00.39 WIB.

“Hasil monitoring BMKG, sejak gempa bumi M 5,4 Kota Jayapura tanggal 2 Januari 2023 hingga 11 Februari 2023 09.45 WIT telah terjadi gempa bumi di wilayah sekitar Kota Jayapura sebanyak 1.174 kali,” kata Daryono salami cuitannya di @DaryonoBMKG, Sabtu (11/2).

Dari jumlah gempa tersebut, disebut Daryono sekitar 80 persennya tidak dirasakan. Tercatat ada 172 kejadian yang gempanya bisa dirasakan masyarakat.

“Dengan 172 kejadian di antaranya guncangannya dirasakan,” ujarnya.

LAINNYA
x