x

Lagi Asik Berduaan di Kontrakan, Guru dan Murid di Wonogiri Digerebek Warga

2 minutes reading
Wednesday, 3 Apr 2024 22:45 0 500 Amri Abdi

BICARAINDONESIA- Wonogiri : Seorang oknum guru dan muridnya digerebek warga saat berduaan di kontrakannya, di Slogohimo, Wonogiri. Kabar mengenai penggerebekan ini pun ramai di media sosial TikTok dan juga Facebook.

“Saya dapat informasi (guru dan murid digerebek-red) Senin (1/4/2024). Selasa (2/4/2024) kami undang kepala sekolah dan yang bersangkutan untuk di-BAP,” kata Kepala Disdikbud Wonogiri Sriyanto saat dihubungi wartawan, Rabu (3/4/2024).

Sriyono mengaku awalnya mendapatkan informasi itu dari kepala sekolah tempat guru itu mengajar. Kemudian pihaknya bergerak cepat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Oknum guru itu langsung ditarik untuk bertugas ke dinas terhitung Selasa (2/4/2024).

“Yang bersangkutan langsung saya buatkan surat penugasan. Kita tarik (guru) ke dinas, sambil menunggu perkembangan lebih lanjut. Kita koordinasikan dengan P2TP2A yang turun untuk perlindungan anak,” ungkapnya.

Sriyanto menjelaskan, guru ditarik ke dinas untuk pembinaan dan sanksi sementara. Hingga kini kasus itu masih dalam pemeriksaan. Artinya apakah guru itu memang benar-benar berbuat tidak pantas masih didalami.

“Kita akan turun ke lapangan dan akan melakukan pendalaman atas hal ini. Apakah sudah ada pendampingan atau pelaporan kepada pihak berwajib (polisi),” kata Sriyanto.

Ia mengatakan, guru itu digerebek saat berduaan di kontrakannya. “Iya (dengan siswinya sendiri),” kata Sriyanto.

Sriyanto mengatakan oknum guru itu berstatus sebagai PNS. Selain itu guru tersebut sudah berkeluarga. Namun saat ini proses cerai. “Yang bersangkutan (guru) tergolong masih muda. Informasinya ada gugatan cerai dari istrinya yang juga guru,” jelas dia.

Setelah kejadian, kata dia, siswi tersebut tidak masuk sekolah. Pihaknya pun akan mengunjungi rumah siswi tersebut untuk mendalami. “Informasi yang kita dapat, (siswi) awalnya pamit mau menginap di rumah temannya,” kata Sriyanto.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, oknum guru tersebut mengajar di salah satu SMP di Kecamatan Jatipurno. Namun guru tersebut mengontrak rumah di Slogohimo atau lokasi penggerebekan. Penggerebekan terjadi.

Sementara itu pihak kepolisian mengaku belum mendapatkan laporan atas kasus tersebut. “Belum ada (laporan),” kata Kasi Humas Polres Wonogiri AKP Anom Prabowo.

Penulis/Editor : Amri

LAINNYA
x