x

Gerebek Tambang Emas Ilegal di Madina, Polisi Amankan 12 Alat Berat dan 7 Pekerja

2 minutes reading
Tuesday, 28 May 2024 19:44 0 303 admin

BICARAINDONESIA-Madina : Langsung dipimpin Kapolres AKBP Ari Sopandi Paloh, Tim gabungan Polres Mandailingnatal (Madina), menggerebek lokasi tambas emas ilegal di kawasan Kotanopan, Selasa (28/5/2024).

Hasilnya, 12 unit alat berat jenis excavator beserta 7 orang pekerja tambang termasuk operator alat berat, berhasil diamankan.

Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, ada 3 wilayah yang menjadi target operasi. Ketiganya adalah Kelurahan Pasar Kotanopan, Desa Tombang Bustak dan Desa Saba Dolok.

Kapolres Madina AKBP Ari Sopandi Paloh kepada wartawan di lokasi tambang mengatakan, ada 7 pekerja tambang emas ilegal yang di amankan. Mereka diamankan saat alat berat beroperasi di sungai Aek Kapesong, Kelurahan Pasar Kotanopan. Dari 7 orang 1 diantaranya operator.

“Total alat berat yang berhasil diamankan dalam operasi penertiban tambang emas ilegal di wilayah hukum Polsek Kotanopan ada 12 unit, namun baru satu unit yang di amankan di markas komando Polres Madina sebagai barang bukti,” terangnya.

Para pekerja tambang emas ilegal yang diamankan Polres Madina/foto : ist

Ari Sopandi juga menjelaskan, saat ini 7 orang pekerja yang diamankan tersebut, masih menjalani pemeriksaan dan dimintai keterangan di Mapolres Madina.

“Untuk status masih terperiksa, nanti tergantung pengembangan, semoga ada nama pemodal yang disebut sehingga bisa dikejar tersangkanya,” tegas Kapolres.

Saat operasi kata Kapolres, ada 11 alat berat yang ditinggal penambang, alat berat itu sengaja dicopot computer elektroniknya sehingga tidak bisa di fungsikan. 11 alat berat yang tidak bisa difungsikan itu saat ini juga dijaga polisi di TKP.

Lebih jauh ia menjelaskan, penambang liar itu menggunakan alat berat jenis excavator sebagai alat utama melakukan penggalian tambang emas.

“Kami masih berupaya mencari pemilik alat berat itu. Alat berat milik penambang itu diamankan dari berbagai tempat di wilayah hukum Polsek Kotanopan, ” Jelas Kapolres.

Seperti diketahui, praktuk tambang emas ilegal di wilayah hukum Polsek Kotanopan kembali marak dalam 2 pekan terakhir setelah sebulan lalu sempat ditutup kepolisian.

Penulis : Hanapi Lubis
Editor : Ty

LAINNYA
x