x

Hashim Sebut Prabowo akan Bentuk Kementerian Penerimaan Negara

2 minutes reading
Monday, 2 Dec 2024 04:42 0 310 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Jakarta : Presiden Prabowo Subianto dikabarkan akan membentuk Kementerian Penerimaan Negara. Kabar soal pembentukan nomenklatur baru itu diembuskan oleh adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo.

Menurut Hashim, Prabowo membentuk kementerian baru ini sebagai upaya memperbaiki penerimaan negara. Ia mengatakan kementerian anyar itu ditugaskan untuk memperbaiki sistem perpajakan, cukai, hingga mengatasi kebocoran-kebocoran anggaran.

“Kita juga akan nanti modal dari perbaikan sistem pajak, perpajakan, sistem cukai kita. Ada banyak program-program yang sedang dimulai, akan dimulai untuk menutup kebocoran-kebocoran,” ujar Hashim dalam acara Rapimnas Kadin 2024, di Hotel Mulia Jakarta, Minggu (1/12/2024) dikutip dari detikfinance.

Lebih lanjut, Hashim mengatakan bahwa Anggito Abimanyu yang akan ditunjuk Prabowo menjadi Menteri Penerimaan Negara nantinya.

“Itu nanti ditangani oleh Pak Anggito Abimanyu sebagai Menteri Perlindungan Negara yang baru,” katanya.

Sebagaimana diketahui, saat ini Anggito menjabat sebagai Wakil Menteri Keuangan membantu Bendahara Negara Sri Mulyani. Namun Hashim mengklaim wamenkeu hanya jabatan sementara Anggito.

“Saya kira Anggito sebagai wakil menteri itu nanti untuk sementara. Sementara beliau nanti diangkat sebagai Menteri Penerimaan Negara. Jadi ini untuk menangani pajak, menangani cukai, dan menangani revenue atau perlindungan negara berupa royalti dari pertambangan dan lain-lain,”pungkasnya.

Sebagai informasi, ini bukan kali pertama Hashim menyinggung soal Kementerian Penerimaan Negara. Sebelumnya pada Oktober lalu, sebelum Kabinet Merah Putih terbentuk ia sudah mengungkap wacana ini.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu mengungkap Presiden Terpilih Prabowo Subianto sudah mengantongi nama menteri penerimaan negara di dalam kabinetnya.

Ia menjelaskan rencana pembentukan Kementerian Penerimaan Negara sudah tertera dalam program kerja Asta Cita Prabowo.

“Ada Asta Cita ke-8 itu Badan Penerimaan Negara, itu jadi Kementerian Penerimaan Negara. Menterinya sudah ada,” ucap adik Prabowo itu dalam acara Diskusi Ekonomi bersama Pengusaha Internasional Senior di Menara Kadin, Jakarta Selatan, Senin (7/10), melansir dari detikfinance.

Ia mengatakan bahwa Prabowo bersama Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka memiliki target besar agar rasio penerimaan negara dapat mencapai 23 persen dari produk domestik bruto (PDB). Namun, wacana itu sempat meredup usai nama-nama menteri di Kabinet Merah Putih diumumkan pada 20 Oktober 2024.

LAINNYA
x