x

Minta Izin Nikah Lagi Berujung Makian, Nanda Nekad Siram Bensin dan Bakar Sang Istri

3 minutes reading
Monday, 1 Feb 2021 08:11 0 236 admin

BICARAINDONESIA-Percut Seituan : Motif dibalik aksi sadis Junanda alias Nanda yang tega membakar Rani Anggraini (20) istrinya sendiri dalam cekcok yang terjadi dikediaman mereka di Jl.Beringin Pasar VII Gang Rambutan, Desa Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, pada Minggu dinihari, 31 Januari 2021, akhirnya terungkap.

Kapolsek Percut Seituan AKP Ricky Pripurna Atmaja mengungkapkan, sejauh ini motifnya adalah perselingkuhan yang dilakukan pria 21 tahun tersebut.

“Motif sementara masih perselingkuhan. Kami masih mendalaminya,” terang Ricky saat dikonfirmasi, Senin (1/2/2021).

Tentang apakah ada rencana pihak kepolisian akan memanggil wanita selingkuhan tersangka yang bernama Adel, Ricky sendiri mengatakan penyelidikan belum mengarah ke sana.

Sedangkan tentang kronologis dari kejadian itu diketahui, pada Minggu dinihari itu sekitar pukul 00.30 WIB, korban diketahui memanggil keponakannya yang tengah duduk dipinggir rel kereta api, Jl Beringin, Pasar VII, Gang Rambutan. Pada saat bersamaan, ia melihat suaminya sedang bersama Adel, selingkuhannya.

Selanjutnya korban memilih pulang ke rumah. Tidak lama kemudian, tersangka juga pulang ke rumah sambil membawa botol kemasan berisi pertalite. Ia lalu menyuruh korban untuk keluar rumah  dengan cara menarik narik rambut korban dan kemudian menyiram pertalite ke badan korban.

Ketika itu, pelaku juga melontarkan ancaman “Nanti ku bakar kau hidup-hidup”. Setelah itu suami korban menghidupkan korek api gas dan api langsung menyambar baju yang dipakai korban. Karena panik, pelaku langsung mengambil air lalu mencoba untuk mematikan api. Setelah api padam, pelaku mengajak korban untuk pergi dan kemudian warga sempat mengamankannya. Namun pelaku akhirnya berhasil kabur.

Sedangkan akibat kejadian itu, korban menderita luka bakar di badan, dada, punggung, tangan dan wajah sekitar 65 persen.

Sementara berdasarkan pengakuan tersangka kepada petugas dan wartawan, bahwa peristiwa itu bermula saat tersangka kembali di rumah, ia berupaya minta izin menikah dengan Adel.

“Tapi saya dimakinya dengan mengatakan ucapan binatang waktu saya izin mau nikah lagi. Disitu saya emosinya,” ucap tersangka.

<span;>Kemudian, dengan penuh emosi, pelaku pun langsung mengguyur istrinya dengan pertalite yang memang sudah dipersiapkannya.

“Begitu dimaki, saya emosi dan langsung menyiram bensin ke badannya. Niatnya untuk nakut-nakuti. Tapi dia (korban), ngapai kau siram-siram bensi ke badan aku anj***. Disitu saya makin emosi, saya nyalakan mancis (korek gas). Awalnya karena ada sisa bensin api sempat nyambar ke tangan saya, terus menyambar ke badannya. Saya sempat panik disitu,” sesalnya.

Pasca kejadian itu, tersangka Nanda sempat kabur. Namun dalam waktu singkat, petugas Polsek Percut Seituan yang menerima laporan tersebut, akhirnya berhasil meringkusnya. Polisi juga terpaksa menembak kedua kaki pelaku akibat melakukan perlawanan dan mencoba kabur.

Penulis/Editor : Yudis

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x