BICARAINDONESIA-Deliserdang : Nasib sial dialamai duo jambret yang beraksi di kawasan Jalan Medan-Tanjungmorawa, Km 12.5, Dusun II, Desa Bangunsari, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, pada Minggu malam (29/1/2023), sekitar pukul 21.00 WIB.
Bukan hanya tertangkap warga, kedua pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) itu yakni Nanda Surya (32), pengangguran, warga Gang Karya, Jalan Irian, Lingkungan V, Kelurahan Pekan Tanjung Morawa, Kecamatan Tanjungmorawa dan FA (17), pelajar, warga Dusun III, Desa Tanjungmorawa B, Kecamatan Tanjungmorawa, Deliserdang juga nyaris meregang nyawa setelah menjadi sasaran amuk massa.
Tertangkapnya kedua pelaku tak terlepas dari aksi heroik korban Fitria Ningsih, warga Dusun IX, Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjungmorawa. Sadar menjadi korban kejahatan, dengan gagah berani wanita 38 tahun berstatus ibu rumah tangga (IRT), mengejar kedua pelaku sembari berteriak, “jambret, jambret!” dan menabrakkan sepeda motornya ke sepeda motor pelaku.
Kanitreskrim Polsek Tanjungmorawa, Iptu OJ Samosir kepada wartawan menerangka, setengah jam sebelum terjadi penjambretan, korban yang mengendarai sepeda motor hendak pulang ke rumahnya dan melintas di tempat kejadian perkara (TKP), Jalan Medan-Tanjung Morawa, Km 12.5, Dusun II, Desa Bangun Sari, Tanjungmorawa.
“Melihat ada mangsa, kedua pelaku yang juga mengendarai sepeda motor, lantas membuntuti korban dari belakang. Marasa waktu sudah tepat, keduanya kemudian memepet korban. Seketika itu, pelaku yang dibonceng menarik tas yang disandang korban,” ungkap Samosir, Senin (30/1/2023).
Setelah berhasil, lanjutnya, pelaku yang menjadi joki langsung memacu sepeda motor dan kabur. Sementara, korban yang tak mau tas berisi kartu tanda penduduk (KTP), surat izin mengemudi (SIM), uang Rp1.021.000, dan handphone Realme warna biru miliknya hilang begitu saja, juga langsung tancap gas mengejar pelaku sambil meminta tolong.
Warga dan pengguna jalan lainnya yang mendengar teriakan korban seketika ikut mengejar. Sedangkan korban yang sudah di belakang pelaku, dengan nekadnya langsung menabrakkan sepeda motornya ke sepeda motor yang dikendarai pelaku.
Alhasil, kedua pelaku pun terjatuh ke jalan. Sesaat kemudian, massa langsung menangkap kedua pelaku. Tanpa dikomandoi, massa yang geram melampiaskan kekesalannya dengan menghajar keduanya hingga babak belur.
Menjadi samsak hidup, kedua pelaku pun lunglai dengan wajah dan tubuh yang babak belur. Nyawa keduanya berhasil diselamatkan, setelah personel Unit Reskrim Polsek Tanjungmorawa yang mendapat informasi peristiwa itu datang ke lokasi dan mengamankan kedua pelaku.
Dengan tubuh sempoyongan dan wajah yang babak belur, kedua pelaku digelandang ke Mapolsek Tanjungmorawa dengan barang bukti tas milik korban dan sepeda motor yang dipakai untuk menjambret guna pemeriksaan lebih lanjut.
“Masih kita proses hukum. Kerugian yang dialami korban sekitar Rp7 juta,” kata OJ Samosir.
Penulis : Budi
Editor : Teuku