Aksi Tunggal di Rapat Paripurna DPRD Sumut, Mahasiswa UIN Teriaki Gubsu Tak Bermartabat
Irwandi Putra Sembiring, mahasiswa UIN yang aksi tunggal di DPRD Sumut saat ditarik paksa petugas/foto : ist BICARAINDONESIA-Medan : Suasana hening di tengan berlangsungnya Rapat paripurna DPRD Sumatera Utara dalam rangka memperingati HUT ke-73 Provinsi Sumatera Utara di gedung DPRD Sumut, Jalan Imam Bonjol, Medan Kamis (15/4/2021), dihebohkan dengan aksi tunggal seorang mahasiswa.
Apalagi ketika mahasiswa yang belakangan diketahui bernama Irwandi Putra Sembiring itu, berteriak lantang ketika Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, tengah berpidato.
“Hidup mahasiswa, turunkan harga BBM, Sumatera Utara tidak bermartabat,” teriak Irwandi Sembiring dari lantai 2 ruang rapat paripurna.
Spanduk yang dibentang Irwandi di ruang paripurna/foto : ist
Bukan itu saja, saat Edy Rahmayadi tengah berpidato menyampaikan capaian-capaian Pemprov Sumut, ia juga tampak membentangkan spanduk putih bertuliskan “Cabut Pergub No.1 Tahun 2021”.
Tak ayal, seluruh mata peserta yang hadir dalam paripurna itu tertuju kepadanya. Seketika itu pula Edy Rahmayadi menghentikan pidatonya.
Sayang, aksi mahasiswa UIN Sumut tersebut tak berlangsung lama karena petugas keamanan DPRD Sumut, Satpol PP dan polisi langsung menarik dan membawanya keluar gedung.
Saat ditarik paksa keluar oleh petugas, pria itu mengungkapkan alasannya hingga nekad masuk ke gedung paripurna DPRD Sumut. Ia berulang kali menyebut Edy Rahmayadi tidak bermartabat.
“Gubernur Edy tidak bermartabat, turunkan BBM. Hari ini masih pandemi dan bulan Ramadan, kenapa harga BBM naik? Kami meminta kepada Edy untuk segera menurunkan hagar BBM,” teriaknya.
Sementara, tampak hadir dalam rapat paripurna dewan tersebut Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah, mantan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut dan sejumlah Kepala OPD Pemprov Sumut, serta undangan lainnya.
Penulis/Editor : Teuku
No Comments