BICARAINDONESIA-Jakarta : Sebuah gedung Alfamart di Kecamatan Gambut, Kalimantan Selatan roboh, pada Senin (18/4/2022) sore. Beberapa karyawan masih terjebak di dalamnya.
Hal itu lah yang terjadi dengan seorang karyawan bernama Lia. Ia diketahui masih berada di antara reruntuhan bagunan tingkat tiga itu.
Nana, sang ibu pun tak kuasa menahan tangis. Ia mengatakan bahwa anaknya masih berada di sana.
“Anak saya masih terjebak, tadi sempat telepon saya minta tolong, suaranya sudah letih sekali,” ujar Nana singkat.
Warga Gambut ini khawatir karena anaknya sejak sore belum juga ditemukan.
Sementara satu persatu korban minimarket Alfamart ambruk itu sudah berhasil dievakuasi.
Wakapolresta Banjar Kompol M Fihim yang berada di lokasi mengatakan, dari data sementara, terdapat 14 orang yang tertimbun reruntuhan.
“Info sementara dari manajer minimarket, enam orang karyawan dan delapan pembeli,” ujar Kompol Fihim kepada wartawan di lokasi kejadian, Senin (18/4) malam.
Fihim juga menyebut ada korban reruntuhan yang meninggal. Namun, untuk jumlahnya belum bisa dipastikan.
“Informasi ada yang meninggal, tapi belum bisa diidentifikasi,” katanya.
Sebegai informasi, sebuah minimarket Alfamart di Jalan Ahmad Yani, Kilometer 14, Kecamatan Gambut, Kalsel, ambruk dan rata dengan tanah. Toko Alfamart yang runtuh tersebut berada di seberang Pasar Gambut Kindai Limpuar, tepi Jalan A Yani.
Hingga saat ini, petugas gabungan masih terus berusaha mengevakuasi korban yang masih tertimbun reruntuhan.
No Comments