BICARAINDONESIA-Medan : Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kota Medan yang masih tersimpan di bank sebesar Rp 1,8 triliun. Jokowi mengingatkan Bobby agar segera merealisasikan serapan belanja daerah di wilayah yang dipimpinnya.
“Realisasi APBD di Sumut 56 persen. Yang paling rendah di Medan 28 persen, hati-hati. APBD di bank Rp1,8 triliun yang paling besar di Medan. Nanti dicek,” ujar Jokowi saat memberikan pengarahan kepada Forkopimda se-Sumut di Rumah Dinas Gubernur Sumut, Kamis (16/9/2021).
Jokowi menyebutkan dengan direalisasikannya APBD, maka akan menggerakkan ekonomi di daerah.
“Yang perlu dilakukan adalah realisasi APBD secepatnya di seluruh kabupaten dan kota. Agar peredaran uang di kota dan daerah semakin banyak. Segera lakukan realisasi anggaran secepatnya, sehingga menggerakkan ekonomi di daerah,” kata Jokowi.
Jokowi juga mengingatkan Forkopimda se Sumatera Utara agar tak terlalu lama membiarkan APBD di bank. Dia mengingatkan kondisi pandemi saat ini tidak sama dengan kondisi saat belum ada pandemi.
“Jangan seperti tahun-tahun normal. Ini dua tahun yang tidak normal. Sehingga jangan terlalu lama di bank,” terang Jokowi.
Selain itu, Jokowi juga mengingatkan unsur Forkopimda se Sumatera Utara untuk mewaspadai potensi terjadinya inflasi di masa pandemi saat ini.
“Hati-hati dengan inflasi, artinya ada bayang-bayang di Sumut. Karena itu berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi,” tutur Jokowi.
No Comments