BICARAINDONESIA-Labura : Hanya dalam hitungan jam, Tim Unit Reskrim Polsek Aek Natas Polres Labuhanbatu berhasil meringkus DWR alias Darma, pelaku pembacokan terhadap Ilyasan Munthe (39) yang terjadi di Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas, Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, pelaku yang merupakan pemuda 30 tahun itu merupakan tetangga korban di Dusun Kongsienam, Desa Terang Bulan, Kecamatan Aek Natas. Ia tak berkutik saat diringkus di lokasi persembunyiannya di Kecamatan Kualuh Selatan, Labura.
“Pelaku DWR alias Darma yang merupakan tetangga dengan korban Ilyasan Munthe diringkus Unit Reskrim Polsek Aek Natas di tempat persembunyiannya di kecamatan Kualuh Selatan Labura tanpa ada perlawanan,” ungkap Kapolres Labuhanbatu AKBP Dr. Bernhard L Malau SIK melalui Kasi Humas AKP Syafruddin SH didampingi Kapolsek Aek Natas AKP Parlando Napitupulu, SH kepada wartawan, Selasa malam (23/7/2024)
Kronologisnya menurut keterangan saksi, kata Kasi Humas, MS dan SS,
pada Senin, 22 Juli 2024, sekitar pukul 12.00 WIB sedang duduk di depan rumahnya di kawasan Simpang Bropit, Dusun Kongsienam.
Ketika itu mereka melihat korban melintas berboncengan dengan saksi SR. Namun tiba-tiba korban dihadang pelaku DWR alias Darma. Sempat terjadi perdebatan diantara mereka berdua yang berujung aksi kekerasan.
“Dalam kekerasan itu, pelaku menggunakan parang yang dibawanya lansung membacok bagian pinggang dan tangan kiri korban, hingga mengakibatkan korban mengalami pendarahan hebat karena luka robek terbuka,” terang.
Melihat peristiwa itu, saksi yang melihat langung histeris sehingga mengundang ratusan masyarakat berdatangan ke lokasi kejadian. Warga yang berkerumun kemudian membawa korban ke Rumah Sakit Tiga Bersaudara Kampung Pajak untuk perawatan medis. Sedangkan pelaku langsung kabur.
Kemudian, kata Syafruddin, Nurhajijah Munthe, kakak kandung korban dan mewakili keluarga yang geram melihat kelakuan pelaku, langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Aek Natas.
Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Aek Natas dipimipin Kanitreskrim Ipda Bambang Wahyudi Siangian, SH turun ke lokasi memburu pelaku. Sekitar satu jam melakukan pencarian, tepatnya sekitar pukul 13.00 WIB, petugas mendapat informasi keberadaan pelaku DWR alias Darma berada di Gunung Melayu, Kecamatan Kualuh Selatan.
“Takut target semakin jauh melarikan diri, tim langsung menuju lokasi, dan pada pukul 15.00 WIB, tim berhasil menangkap DWR alias Darma di tempat persembunyiannya di Gunung Melayu, Kecamatan Kualuh Selatan, Labura tanpa perlawanan. Ketika diinterogasi, pelaku mengakui bahwa ia memang telah melakukan pembacokan terhadap korban dengan parang panjang,” paparnya.
Selain meringkus pelaku, petugas juga mengamankan barang bukti berupa sebilah parang panjang dengan sarung terbuat dari kayu dan satu potong baju kaos berwarna abu-abu.
Guna mempertanggung jawabkan perbuatannya pelaku dan barang bukti dibawa ke Polsek Aek Natas untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Penulis : Aji
Editor : Ty