BICARAINDONESIA-Medan : Beberapa hari terakhir, banjir menerjang sejumlah daerah di Jawa Barat. Terkait hal ini, seperti yang dilansir dari CNNIndonesia.com, Ridwan Kamil mengimbau semua pihak siaga satu di musim hujan khususnya untuk sepekan ini.
“Sesuai dengan yang dulu kita antisipasi sudah kita arahkan agar kewaspadaan siaga satu,” kata Ridwan Kamil di Makodam III/Siliwangi, Kota Bandung, Senin (8/2/2021).
Gubernur Jawa Barat itu mengakui bahwa terdapat pengungsi di beberapa daerah akibat banjir. Oleh karena itu, petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah diterjunkan ke lokasi untuk melakukan penanganan.
“Hari ini BPBD provinsi dan kota/kabupaten sudah ke lokasi-lokasi banjir untuk evakuasi khususnya di Pantura (pantai utara) seperti Bekasi, Karawang, Indramayu, Purwakarta, dan Majalengka,” ujar Gubernur Jabar yang akrab disapa Emil itu.
Emil mengatakan, pihaknya bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jabar akan mendatangi sejumlah lokasi banjir dalam rangka koordinasi penanganan bencana pada Selasa (8/2) mendatang.
“Insyaallah, kami akan datang ke lokasi banjir besok pagi untuk mengkoordinasikan perbaikan-perbaikan penanganan banjir,” katanya.
Sebagai informasi, wilayah di Jawa Barat dilanda banjir dalam beberapa hari terakhir.Di Karawang, banjir melanda 10 kecamatan dengan 681 jiwa di antaranya mengungsi. Total jumlah kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir di Karawang mencapai 4.837 atau 15.352.
Banjir juga melanda sedikitnya lima desa yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Majalengka, Minggu (7/2/2021). Peristiwa itu dipicu oleh curah hujan tinggi yang mengakibatkan Sungai Ciduwet meluap.
Selain itu, banjir juga menerjang Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Subang. Banjir dengan ketinggian hingga 2 meter tersebut membuat sejumlah warga mengungsi. Kemudian, lima kecamatan di wilayah Kota Bekasi yang banjir akibat luapan Sungai Cileungsi, Cikeas dan Kali Bekasi pada Senin (8/2/2021) pagi.
Sumber: CNNIndonesia.com
No Comments