x

Batangkuis Tak Aman! Sehari Ditinggal, Rumah Ibunda Ketum IWO Dibobol Kawanan Maling

3 minutes reading
Thursday, 18 Jan 2024 08:59 0 200 admin

BICARAINDONESIA-Deliserdang : Kediaman orangtua Ketua Umum Ikatan Wartawan Online, Teuku Yudhistira di Jalan Peringgan, Gang Peringgan XIV, Desa Tumpatan Nibung, Kecamatan Batangkuis, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, dibobol kawanan pencuri, Senin (15/1/2024).

Diduga kuat, pelaku beraksi pada dinihari di saat rumah kosong karena orangtuanya tidur di rumah Ketum IWO di Medan. Akibat kejadian itu, kondisi rumah tampak berantakan karena diobrak abrik pelaku yang diperkirakan lebih dari satu orang.

Jumaiyah, sang ibu saat dikonfirmasi mengaku, saat kejadian rumah dalam keadaan kosong karena pada Minggu petang (14/1/2024), ia dijemput putranya Yudhistira menginap dikediamannya sambil berbuka puasa Rajab bersama diluar rumah.

“Jadi maksudnya sekalian pada Senin pagi saya minta temani ke Bank di Medan untuk pelunasan ongkos naik haji (ONH), karena sesuai daftar saya berangkat haji di tahun 2024 ini,” urainya kepada wartawan, Rabu (17/1/2024).

Setelah menyelesaikan urusan, ia kemudian diantar pulang oleh Yudis ke rumahnya. Begitu sampai di rumah, wanita 68 tahun ini kaget karena rumah sudah dalam kondisi berantakan.

“Tapi anehnya, kunci pintu dan pintu besi tidak ada yang rusak. Apakah kunci digandakan pelaku atau apa, saya tidak paham. Padahal waktu keluar rumah pintu semua saya kunci. Mungkin sudah lama diintip pelaku kapan rumah saya kosong,” ujar ibu 6 orang anak itu.

Akibat kejadian itu, korban mengaku kehilangan harta benda seperti kipas angin, tabung gas dan sejumlah pakaian anaknya yang sebelumnya tersimpan rapi di dalam lemari.

“Masih saya cek ada tidak surat-surat yang hilang. Kalau televisi dan motor aman karena sebelum pergi saya masukkan ke kamar dan dikunci,” terang Jumaiyah.

Sementara, Ketum IWO yang akrab disapa Yudis menuturkan, ia awalnya tidak mengetahui bahwa kediaman ibunya disantroni maling.

“Karena begitu saya antar, saya tidak turun lagi, langsung mau pulang ke rumah. Tapi di jalan sekitar jarak satu kilometer, ibu saya nelepon nangis-nangis mengabarkan kejadian ini. Langsung saya kembali lagi dan melihat kondisi rumah khususnya kamar depan, lemari dan ruang keluarga sudah berserakan,” terangnya.

Tak lama kemudian, ia mengabarkan kejadian itu ke seluruh keluarga sebelum akhirnya kejadian itu diinformasikan kepada Kapolres Deliserdang dan Kapolsek Batangkuis.

“Polisi langsung turun ke lokasi, termasuk Kapolsek Batangkuis yang menurunkan petugas Sersenya untuk melacak jejak pelaku. Namun diduga pelakunya memang lebih dari satu orang, karena ada ditemukan dua jejak telapak kaki di teras depan,” kata Yudis.

Atas kejadian ini, Yudhistira berharap aparat kepolisian setempat bisa segera mengungkap dan mengusut tuntas kasus ini.

“Apalagi menurut warga, kasus pencurian di desa Tumpatan Nibung sangat marak akibat peredaran narkoba. Kami berharap kasus ini bisa diusut tuntas agar kamtibmas bisa terjaga. Kami yakin juga pelaku juga warga sekitar yang kerap bergentayangan menyantroni rumah warga yang tengah ditinggal pemiliknya,” pungkasnya.

Penulis/Editor : Rz

LAINNYA
x