x

Begini Kronologi Jembatan Kaca Banyumas yang Pecah hingga Tewaskan Seorang Wisatawan

2 minutes reading
Thursday, 26 Oct 2023 07:53 0 280 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Jakarta : Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki penyebab pecahnya jembatan kaca di Banyumas yang mengakibatkan seorang wisatawan tewas dan dua wisatawan lainnya jatuh. Seperti apa kronologinya?

Kasat Reskrim Polresta Banyumas, Kompol Agus Supriyadi, menjelaskan kronologi kejadian ini bermula saat rombongan wisata asal Cilacap mengunjungi kawasan wisata tersebut.

“Sekira pukul 10.00 WIB, rombongan yang berjumlah 13 orang di antaranya 11 orang dewasa dan 2 orang anak-anak masuk ke wahana jembatan kaca The Geong di kompleks lokasi obyek Wisata Hutan Pinus Limpakuwus Sumbang,” ujar Agus dalam keterangan tertulis yang disampaikan, Rabu (25/10/2023).

Wisatawan itu terbagi menjadi dua kelompok saat berkunjung ke lokasi tersebut. Satu rombongan yang berjumlah tujuh orang berada di sebelah barat. Sedangkan empat rombongan lainnya tengah berswafoto di sisi timur dekat dengan pintu keluar.

“Setelah melaksanakan sesi selfie pemotretan rombongan berjalan di atas jembatan kaca menuju pintu keluar. Seketika satu lembar kaca pijakan pecah sehingga dua korban tergantung di besi landasan kaca yang pecah serta dua lainnya terjatuh ke dasar tanah dengan ketinggian sekitar 15 meter,” ungkap dia.

Melihat kejadian tersebut para saksi dan pengelola wisata menolong para korban dan membawa ke-4 korban ke luar lokasi wisata. Lalu dua korban yang tergantung mengalami luka ringan dan diobati di lokasi area wisata.

“Sedangkan untuk dua korban terjatuh dibawa ke RSUD Margono Soekarjo Purwokerto untuk penanganan lebih lanjut. Namun satu korban atas nama FA meninggal dunia di RS,” katanya.

Sementara itu, Kapolresta Banyumas, Kombes Edy Suranta Sitepu mengatakan bahwa pihaknya langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pendataan. Untuk sementara lokasi tersebut ditutup.

“Kita terima informasi ada kecelakaan, dimana ada orang terjatuh dari jembatan kaca. Setelah itu kita datang dan memasang police line. Ini untuk sementara kita tutup,” kata Edy, Rabu (25/10).

Menurutnya, saat ini kepolisian menunggu tim Labfor Polda Jateng untuk melakukan penyelidikan. Pihaknya juga akan menggandeng tim ahli untuk menyimpulkan apakah jembatan kaca ini laik untuk digunakan.

“Kami sedang menghubungi Labfor Polda Jateng sedang perjalanan dari Semarang. Kami juga akan menggandeng ahli terkait dengan jembatan ini apakah laik atau tidak untuk digunakan,” jelasnya.

Tim kepolisian saat ini tengah memeriksa sejumlah saksi. Termasuk juga meminta penjelasan dari pemilik dan pengelola.

“Kita juga melakukan pemeriksaan baik itu pengelola dan sebagainya. Ini masih olah TKP dan sedang melakukan pendataan,” kata dia.

Kecelakaan terjadi di Jembatan Kaca The Geong Hutan Pinus Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas. Kaca yang berada di sisi timur tiba-tiba pecah saat empat wisatawan sedang selfie.

LAINNYA
x