Buat Warga Merana, Proyek Drainase di Bdr Khalifah Diduga Sarat Keanehan
BICARAINDONESIA-Bandar Khalifah : Pekerjaan proyek saluran drainase yang menggunakan anggaran Dana APBD TA. 2022 senilai Rp. 199. 812.360,- di Jalan M. Yakub Lubis, Desa Bandar Khalifah, Kecamatan Percut Seituan, Kabupaten Deliserdang oleh CV. 3G SATK, banyak menuai tanggapan negatif dari warga.
Pasalnya, pemborong proyek dianggap tak profesional, dengan melanggar SOP, dan membiarkan limbah galian berserakan dihampir semua badan jalan.
Namun hal yang paling aneh terkuak, proyek ini malah baru dikerjakan tepat di tanggal 30 Desember 2022, padahal harusnya, seluruh anggaran kegiatan proyek yang bersumber dari APBD TA. 2022 di tanggal tersebut harus sudah dilaporkan hasilnya.
Namun apa lacur, dari hasil pantauan di lapangan pemborong tetap melakukan pengorekan dan hingga berita ini diterbitkan belum ada progres dari pekerjaan tersebut, selain hanya meninggalkan gundukan limbah pengorekan di badan jalan.
Saat dikonfirmasi via pesan singkat whatsapp, Minggu (1/1/2023) siang, Kepala Desa Bandar Khalifah, Suparyo, terkesan tak tahu dan hanya menjawab singkat.
“Sampai hari ini saya belum ketemu sama pelaksana proyek tersebut, begitu juga terkait lalu lintas, saya juga berharap material tanah korekan segera diangkat agar lalulintas tidak macet,” jawab Suparyo singkat, Minggu (1/1/2023) siang.
Penulis/Editor : Amri Abdi
