BICARAINDONESIA-Gunungsitoli : Upaya meningkatkan ketahanan energi, demi membantu mensukseskan program konversi LPG dari Pemerintah dan Pertamina (persero), PT. Elnusa Petrofin meresmikan Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bahan Bakar Elpiji (SPPBE) di Kota Gunungsitoli-Nias, Sumatera Utara, Rabu (9/9/2020).
Peresmian SPBE ini dilakukan oleh Direktur Utama PT Elnusa Petrofin Haris Syahrudin, GM Marketing Operation Region I Pertamina (persero) Gema Iriandus Pahalawan, Walikota Gunungsitoli Lakhomizaro Zebua, serta dihadiri oleh jajaran perwakilan manajemen Pertamina (persero) MOR I, unsur Forkompimda serta Tokoh Masyarakat setempat.
Bangunan SPPBE seluas 4970 meter persegi, sarana dan fasilitas SPBE ini terdiri dari 3 unit tanki LPG yang berkapasitas 50 metrik ton atau mempunyai total kapasitas sebesar 150 metrik ton serta mempunyai 12 filling machine.
Fasilitas ini digunakan untuk memberikan layanan pengisian tabung LPG 3 Kg kepada agen-agen penyalur LPG yang merupakan mitra Pertamina (persero).
Haris Syahrudin, Direktur Utama PT Elnusa Petrofin mengatakan bahwa, berdirinya SPBE Gunungsitoli sebagai bentuk komitmen dari PT. Elnusa Petrofin dalam mengemban amanah dari Pertamina (persero), untuk menjaga dan melayani kebutuhan LPG bagi para pelanggan Pertamina dan masyarakat pada umumnya.
Haris menambahkan bahwa pihaknya juga berharap kehadiran SPPBE ini mampu memberikan value terutama dalam hal penyerapan tenaga kerja dari warga sekitar lokasi SPPBE.
“Saya juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari masyarakat dan pemerintah setempat sehingga pembangunan dan pengoperasional SPPBE Gunung Sitoli ini dapat terlaksana dengan lancar,” tuturnya.
Sedangkan General Manager Marketing Operation Region I Gema Iriandus Pahalawan mengatakan, pihaknya berharap dengan dimulainya operasional SPPBE ini, dapat meningkatkan ketersediaan energi, khususnya dalam melayani supply LPG, untuk didistribusikan oleh agen kepada masyarakat di wilayah Kepulauan Nias.
“Dengan hadirnya SPPBE di Gunungsitoli dan sekitarnya diharapkan membawa dampak positif kepada masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, Walikota Gunungsitoli Lakhomizaro Zebua, mengapresiasi Langkah yang dilakukan oleh Pertamina (persero) serta PT. Elnusa Petrofin, dengan beroperasinya SPPBE ini, dirinya mengaku siap mendukung upaya pemerataan energi yang dilakukan oleh Pertamina khususnya di Gunungsitoli dan Pulau Nias.
“Beroperasinya SPPBE ini cukup membantu masyarakat di Kepulauan Nias, hal utama yang dapat dirasakan adalah dari sisi harga,” ungkapnya.
Kata Lakhomizaro, untuk menentukan besaran harga nantinya akan dilakukan kajian dan analisa terlebih dahulu. “kita akan bahas bersama untuk kemudian kita tetapkan nilainnya,” pungkasnya.
Penulis : ega
Editor : Abdi
No Comments