BICARAINDONESIA-Medan : Kepolisian Sumatera Utara menangkap Ketua Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Kota Medan, Khairi Amri. Penangkapan ini diduga berkaitan dengan aksi demo yang berujung ricuh kemarin.
“Yang bersangkutan sudah diamanakan dan diperiksa,” kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Tatan Dirsan Atmaja.
Namun Tatan menolak memberikan penjelasan secara detail, mengenai penangkapan dan pemeriksaan yang dilakukan terhadap Khairi Amri. Pihak Kepolisian menurutnya masih memintai keterangan kepada yang bersangkutan. “Kita tunggu hasil pemeriksaan saja nanti,” ungkapnya.
Diketahui, aksi demo menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja yang terjadi di beberapa tempat di Indonesia, berujung ricuh. KAMI sendiri menjadi ramai diisukan menjadi pihak yang berada di balik kericuhan tersebut.
KAMI pusat sendiri memastikan hal ini merupakan fitnah yang sengaja ditujukan kepada mereka mengingat mereka sangat banyak mengkritik pemerintahan saat ini.
Deklarator KAMI, Adhie Massardi memastikan bahwa sejak berdiri, KAMI konsisten menjadi gerakan moral konstitusional, yang juga mendukung gerakan civil society anti kekerasan.
“Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia adalah gerakan moral konstitusional yang anti-kekerasan (non-violence) dan mendukung gerakan civil society anti-kekerasan,” pungkasnya.
Penulis/Editor : */Abdi
No Comments