x

Diduga Jadi Korban Penganiayaan Kakak Kelas, Santri Ponpes di Tapsel Babak Belur

2 minutes reading
Monday, 16 Oct 2023 18:36 0 208 Iki

BICARAINDONESIA-Tapanuli Selatan : Seorang santri di salah satu pondok pesantren di Desa Palsabolas, Angkola Timur, Tapanuli Selatan, diduga dianiaya oleh kakak kelasnya. Santri berinisial ARH (13) itu, telah mengalami banyak luka lebam saat ditemukan oleh orang tuanya.

Orang tua korban, Sutan Baru Harahap (42), mengatakan bahwa korban dibawa oleh seorang guru untuk berobat di salah satu klinik di Kecamatan Angkola Timur. Bertepatan dengan Sutan yang juga membawa nenek korban untuk berobat. Sutan merasa heran saat melihat anaknyalah yanh berada di klinik tersebut dengan kondisi lebam di bagian wajah.

“Pada Senin (9/10/2023) lalu, di waktu bersamaan, kami bertemu di klinik. Saya membawa nenek korban berobat, sedangkan anak saya dibawa oleh gurunya. Anak saya sekolah di pesantren. Wajahnya sudah dalam kondisi lebam,” ungkap Sutan.

Usai meminta penjelasan dari guru berinisial R, Sutan korban pun melaporkan kejadian yang dialami anaknya ke Mapolres Tapanuli Selatan.

Laporan itu teregistrasi dengan Nomor: LP/B/379/X/2023/SPKT/POLRES TAPANULI SELATAN/POLDA SUMATERA UTARA yang diterima pada tanggal (13/10/2023) pukul 19.48 WIB.

“Kondisi korban saat itu mengalami luka bengkak pada bagian rahang kiri sampai pipi kiri, luka bengkak pada bagian belakang kepala, hidung mengeluarkan darah, tengkuk belakang mengalami rasa sakit,” bunyi surat laporan tersebut.

Kasus tersebut tengah ditangani oleh Unit PPA Polres Tapanuli Selatan.

Editor: Rizki Audina/*

LAINNYA
x