BICARAINDONESIA-Jakarta : Distributor PepsiCo. menarik lebih dari 300 ribu botol Starbucks Vanilla Frappuccino. Penarikan itu menurut Food and Drug Administration (FDA) atau lembaga pengawas obat dan makanan Amerika Serikat (AS), ada dugaan produk tersebut mengandung kaca.
Vanilla Frappuccino 13,7 ons dengan nomor UPC 0 12000-81331 3. Tanggal kedaluwarsa adalah 8 Maret, 29 Mei, 4 dan, 10 Juni. Ini merupakan penarikan yang dikategorikan kelas II, yaitu mencakup produk yang berpotensi mengganggu kesehatan.
“Situasi di mana penggunaan atau paparan produk yang melanggar dapat merugikan kesehatan sementara, atau potensi mengganggu kesehatan skala serius sangat kecil,” kata FDA dikutip dari CNN, Senin (20/2/2023).
Penarikan itu kata FDA dimulai pada 28 Januari dan sedang berlangsung. Hal ini berdasarkan pernyataan PepsiCo atas nama Kemitraan Kopi Amerika Utara, organisasinya dengan Starbucks.
“Kemitraan Kopi Amerika Utara berkomitmen pada kualitas tingkat tinggi dalam produk kami. Memberikan pengalaman berkualitas kepada konsumen adalah prioritas utama, dan kami selalu bertindak dengan sangat hati-hati setiap kali muncul potensi kekhawatiran,” tulis pernyataan itu.
PepsiCo juga menyediakan call centre bagi konsumen yang terlanjur membeli dan merasa khawatir dengan kesehatan.
“Jika konsumen telah membeli produk dan memiliki pertanyaan atau kekhawatiran, mereka dapat menghubungi Hubungan Konsumen di 1-800-211-8307,” pungkasnya.