Disbudpar Sumut Edukasi Pelaku Pariwisata di Bukit Lawang dan Tangkahan
Disbudpar Provinsi Sumatera Utara memberikan pelatihan digitalisasi promosi pariwisata kepada pengelola dan pelaku pariwisata di Bukit Lawang dan Tangkahan (Bulangta), Kabupaten Langkat. / Ist BICARAINDONESIA-Langkat : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Sumatera Utara memberikan pelatihan digitalisasi promosi pariwisata kepada pengelola dan pelaku pariwisata di Bukit Lawang dan Tangkahan (Bulangta), Kabupaten Langkat.
“Pelatihan itu untuk meningkatkan kompetensi, pengetahuan dan motivasi agar pengelola dapat memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam pemasaran pariwisata,” kata Kabid Bina Pemasaran Pariwisata Disbudpar Sumut, Laila Lubis di Langkat, Kamis.(17/2/2022)
Ia mengatakan, pelatihan tersebut dilaksanakan selama dua hari dengan diikuti 100 peserta dari Bukit Lawang dan Tangkahan.
“100 peserta pelatihan terdiri dari perwakilan usaha wisata seperti pemandu wisata, pengelola wisata, hotel dan restoran dan kelompok sadar wisata” katanya.
Ia menambahkan pembekalan yang dilakukan di daerah Langkat ini merupakan upaya pencapaian keberhasilan Kegiatan Strategis Daerah pada Prioritas Pembangunan Pariwisata yang merupakan bagian dari 8 Prioritas Pembangunan Sumatera Utara menuju Sumatera Utara yang Maju, Aman dan Bermartabat.
“Dengan adanya pelatihan ini nantinya mereka akan memiliki kemampuan dalam pemanfaatan aplikasi digital sebagai sarana promosi pariwisata dalam menggaet wisatawan lokal maupun mancanegara,” tambahnya.
Di era yang serba digital ini, isi informasi sangatlah penting. Selain wujud fisik dari destinasi atau daya tarik wisata yang dipromosikan, perlu juga dikembangkan mengenai bagaimana cara penyampaian informasinya baik dalam bentuk audio visual maupun narasinya.
Dalam menghadapi era industri 4.0, keterampilan SDM pariwisata harus terus ditingkatkan ada beberapa platform sosial media yang efektif digunakan dalam berpromosi dan memiliki pengguna cukup banyak di antaranya adalah Youtube, Facebook, Instagram, Twitter, dan TikTok.
“Untuk itu, pengelola destinasi wisata perlu beradaptasi, mengemas, membuat inovasi konten pemasaran dengan menggabungkan platform media sosial,” katanya.
Sementara itu, Kabid Wisata Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Langkat, Sabarita Sitepu, menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi dan dukungan para pelaku pariwisata di Bulangta yang menyambut antusias pembekalan digitalisasi promosi pariwisata.
“Kepada para peserta, ayo jangan sia-siakan ilmu yang diberikan, mari kita bersama-sama mengembangkan SDM wisata khususnya di Bukit Lawang dan Tangkahan dengan harapan nantinya wisatawan akan lebih banyak lagi yang berkunjung kesini,” pungkasnya.
Dalam pembekalan ini Disbudpar Sumut menghadirkan pemateri atau nara sumber yang berkompeten yaitu Dosen Politeknik Pariwisata Medan, Marciela Depari dengan materi Peningkatan Kualitas SDM dalam Digitalisasi Pemasaran Pariwisata, Fotografer profesional, Ferdy Siregar materi Dasar Fotografi dan Pemanfaatan media sosial sebagai strategi promosi wisata oleh Ade Alvianta Damanik.
Penulis / Editor : *Amri
No Comments