Diterjang Angin Kencang, 31 Rumah Warga di Kabupaten Batang Rusak

BICARAINDONESIA-Jakarta : Sejumlah rumah warga di Kabupaten Batang, Provinsi Jawa Tengah, rusak setelah diterjang angin kencang, pada Ahad (23/1/2022), pukul 15.45 WIB. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mencatat 31 rumah rusak dengan kategori rusak ringan hingga berat. Namun tidak ada warga korban jiwa karena perisitwa itu.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, angin kencang yang berlangsung dengan hujan lebat ini dirasakan masyarakat pada empat desa di Kecamatan Tulis, Batang.

“Desa terdampak yaitu di Desa Sembojo, Kaliboyo, Beji dan Simbang,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (24/1/2022).

BPBD Kabupaten Batang mengidentifikasi sebanyak 31 KK terdampak peristiwa tersebut. Tak hanya rumah warga, fenomena angin kencang juga berdampak pada kerusakan ringan sekolah dasar dan musola, masing-masing 1 unit.

Menyikapi kejadian itu, Muhari mengatakan bahwa BPBD setempat telah melakukan koordinasi dengan forum pimpinan tingkat kecamatan serta kaji cepat di lapangan. Personel TNI, Polri, serta aparat kecamatan dan desa membantu dalam penanganan darurat.

“Penanganan darurat juga menyasar pada pembersihan pohon tumbang. Sejumlah pohon roboh di beberapa titik, baik di sekitar pekarangan rumah warga maupun di ruang publik,” kata Muhari.

“Petugas BPBD telah membersihkan ranting-ranting maupun pohon yang tumbang akibat angin kencang sore itu,” sambugnya.

Muhari juga mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk tetap waspda dan siap siaga dalam mengantisipasi fenomena angin kencang.

“Mengurangi potensi risiko dampak angin kencang, pemerintah daerah atau pun warga dapat memangkas ranting pohon yang ada di lingkungan sekitar. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari atau mencegah tumbangnya pohon saat hujan lebat turun atau angin kencang berlangsung,” katanya.

Sementara itu, Kecamatan Tulis juga memiliki potensi bahaya banjir dengan kategori sedang hingga tinggi. Warga diharapkan tetap waspada terhadap potensi bahaya tersebut, ini mengingat hari ini, Selasa (25/1), wilayah kecamatan ini masih berpeluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.