Enzy Storia Bagikan Kisah Haru, Berpisah dengan Ayah karena Beda Agama
BICARAINDONESIA-Jakarta : Telah lama tidak bertemu sang ayah, Enzy Storia mengungkapkan perasaan rindunya. Enzy menyampaikan kerinduan itu saat berbincang dalam kanal YouTube Daniel Mananta Network.
Pada kesempatan itu, Enzy Storia mengatakan bahwa dirinya terakhir kali bertemu dengan sang ayah saat masih sekolah dasar (SD). Sebab kala itu ayah dan ibunya memutuskan untuk berpisah.
“Aku lahir dari mamaku orang Aceh, papaku orang Polandia, dia beragama Katolik,” kata Enzy Storia pada kanal YouTube Daniel Mananta Network, Kamis (10/11/2022).
Enzy pun mengatakan, agama adalah salah satu alasan orang tuanya untuk berpisah. Ibu Enzy menginginkan anaknya menganut agama Islam, sama seperti dirinya. Sementara itu, sang ayah bersikeras membebaskan Enzy kecil untuk memilih agama sesuai dengan keinginannya.
Akhirnya, kedua orang tua Enzy memilih untuk bercerai. “Jadi, papaku nikah beda agama. Terus ketika aku umur 5-6 tahun papaku meninggalkan mamaku, mereka berpisah karena agama,” ungkap Enzy.
“Karena mamaku ternyata waktu perjalanan rumah tangganya itu pengen aku tetap menjadi seorang muslim dan bokap tidak terima karena dia percaya kalau anak itu punya kebebasan untuk memilih agama,” lanjutnya.
Meski sudah berlangsung lama, Enzy mengaku hingga saat ini masih mengingat bagaimana pertemuan terakhirnya dengan sang ayah. Kening Enzy bahkan sempat dicium oleh sang ayah sebelum dia meninggalkan rumah.
“Jadi, aku digendong sama mbak aku, aku terbangun udah ramai gitu berisik. Mama dan papaku berantem, aku dibawa ke rumah mbak (pengasuh),” kenang Enzy.
“Terus, ya, udah. Terakhir aku inget banget, aku dicium jidatnya sama papaku terus mamaku masih berantem,” lanjutnya.
Usai kejadian, Enzy Stori dibawa pergi oleh pengasuhnya. Sejak saat itu, Enzy sama sekali belum pernah bertemu lagi dengan ayahnya.
“Terus aku dibawa kabur sama mbak di rumahnya. Dari hari itu sampai sekarang, aku enggak pernah ketemu papa. Aku nangis tiga hari pada saat itu enggak ketemu papaku waktu di rumah embok,” kata Enzy sambil menahan tangis.
Editor: Rizki Audina/*
No Comments