BICARAINDONESIA-Nias Selatan : Gempa bumi dengan magnitudo (M)5,3 megguncang Nias Selatan, pada Rabu (15/3/2022) malam, sekitar pukul 19.12 WIB. Pusat gempa berada pada 149 kilometer tenggara Nias Selatan, dengan kedalaman 25 kilometer.
Pusat Pengendali Operasi (PUSDALOPS) BNPB mencatat, gempa dirasakan lemah selama 1 hingga 2 detik oleh masyarakat di Kabupaten Nias Selatan.
Sementara itu guncangan gempa juga dirasakan sebagian masyarakat di Provinsi Sumatera Barat, tepatnya di wilayah Kecamatan Siberut Barat Kabupaten Kepulauan Mentawai. Masyarakat merasakan guncangan gempa selama 2 hingga 4 detik. Kemudian guncangan juga terjadi selama 1 hingga 2 detik di Kota Padang.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan, pascagempa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat langsung melakukan assesmen ke lokasi terdampak.
“Hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa maupun kerusakan bangunan,” ujar Muhari dalam keterangan resminya, Rabu (16/3).
Merujuk pada kajian inaRISK, terdapat 35 kecamatan di Kabupaten Nias Selatan memiliki potensi bahaya gempa bumi dengan kategori sedang hingga tinggi. Tercatat 364.880 jiwa yang berada di lokasi tersebut itu berpotensi terpapar dampak gempa.
Muhari mengimbau kepada penerintah daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana gempa. Ia juga berharap agar masyarakat meningkatkan pengetahuan kebencanan.
”Dengan mengetahui langkah-langkah yang harus dilakukan jika terjadi bencana dan memperhatikan perkembangan informasi yang terpercaya dari BNPB, BPBD, BMKG dan intansi terkait,” katanya.
No Comments