BICARAINDONESIA-Labuhandeli : Seorang perwira Satresnarkoba Polres Pelabuhan Belawan bernama Iptu Ismail Pane, dikabarkan terluka parah dan terpaksa menjalani perawatan intensif di RS Sinar Husni, Helvetia, Kecamatan Labuhandeli, Kab. Deliserdang, setelah menjadi korban pembacokan saat melakukan penyergapan sebuah rumah yang selama ini menjadi lokasi pesta narkoba.
Dalam peristiwa yang terjadi Senin sore, 26 April 2021 sekitar pukul 15.15 WIB kemarin di Jalan Banten Gang Amal, Dusun IX, Desa Helvetia, Kec. Labuhandeli itu, suasana sempat heboh dan warga sekitar sempat dibuat panik.
Selain memakan korban seorang polisi, penggerebekan juga sempat diwarnai baku tembak dengan Adi (35), pelaku pembacokan yang disebut-sebut mengalami keterbelakangan mental.
Informasi dihimpun di lapangan menyebutkan, peristiwa bermula saat sejumlah anggota Satresnarkoba Polres Pelabuhan Belawan melakukan penggerebekan sebuah rumah yang dijadikan lokasi pesta narkoba dan menangkap sejumlah orang.
Tak terima adiknya ditangkap polisi, Adi yang memiliki keterbelakangan mental keluar dari dalam rumah dan langsung membacok punggung Iptu Ismail Pane dengan menggunakan parang. Setelah itu pelaku langsung merampas pistol korban.
Sempat terjadi baku hantam dan baku tembak, antara pelaku dengan sejumlah polisi. Namun, polisi tak berhasil melumpuhkan pelaku.
“Tadi polisinya pada kabur semua bang, saat Adi menenteng dua pistol milik polisi yang dirampasnya. Adi nembaknya membabi buta.
Sedangkan Adi sendiri tak luka sedikit pun, Adi sempat pulang kerumah dan memanggil ibunya. Setelah itu lari. Katanya belum tertangkap,” terang warga sekitar.
Sementara itu, dalam penggrebekan itu sendiri petugas berhasil mengamankan bong dan plastik sisa sabu serta sebilah parang yang digunakan pelaku untuk membacok petugas. Namun sejauh ini belum ada keterangan resmi Kapolres Pelabuhan Belawan terkait anggotanya yang terluka saat bertugas dan keberadaan senjata api yang dirampas pelaku.
Penulis/Editor : Feri
No Comments