BICARAINDONESIA-Jakarta : Gunung Ibu di Maluku Utara mengalami erupsi pada Ahad (30/10/2022), dengan lontaran kolom abu setinggi 2.000 meter. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan bahwa erupsi terjadi pukul 18.20 WIT.
Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu, Axl Roeroe mengatakan akibat aktivitas vulkanik itu, terlihat kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal bergerak ke arah barat.
“Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi 112 detik,” ujar Roeroe, dikutip dari Antara.
PVMBG pun mengimbau masyarakat dan pengunjung yang sedang bermukim atau beraktivitas di sekitar Gunung Ibu agar menghindari jarak radius 2 kilometer dari gunung itu.
Selain itu, kata Roeroe, jika hujan abu terjadi akibat erupsi ini, masyarakat disarankan untuk menggunakan pelindung hidung, masker, dan kacamata.
Sebagai informasi, gunung setinggi 3.325 meter di atas permukaan laut itu sejak 10 Desember 2013 memang masih berada di status level II atau waspada. Aktivitas vulkanik Gunung Ibu pertama kali tercatat berupa letusan pada Agustus-September 1911.
Letusan selanjutnya terjadi pada 1998-1999 yang menyebabkan sumbat lava. Setelah itu, aktivitas vulkanik kembali terdeteksi pada 2001-2004, berlanjut pada 2019 hingga sekarang.
No Comments