x

Harga Daging Sapi di Medan Mulai Naik, Sentuh Rp135 Ribu per Kg

2 minutes reading
Friday, 25 Feb 2022 10:08 0 369 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Medan : Harga daging sapi di pasar tradisional di Kota Medan melonjak naik. Kenaikan per kilogram berada di kisaran Rp10 ribu hingga Rp20 ribu.

Pedagang daging sapi di Pasar Limun, Kota Medan, Idris mengatakan kenaikan harga daging naik tajam karena stok menurun. Diperkirakan harga akan mengalami kenaikan terus.

“Sekarang harga daging sudah tembus Rp135 ribu per kilogram. Yang sebelumnya, kita menjual dengan harga Rp125 ribu,” kata Idris seperti dikutip dari Viva, Jumat (25/2/2022).

Idris mengaku tidak mengetahui persis kenaikan harga daging tersebut. Tapi, harga sudah naik dari perusahaan distributor daging sapi ke pasar-pasar tradisional di Kota Medan.

“Memang dari sana naiknya, dari PT (perusahaan). Untuk secara jelasnya, aku kurang paham. Apa penyebab kenaikan harga ini,” ungkap Idris.

“Ini (kata PT) mau naik lagi 2 atau hari beberapa lagi,” sambungnya.

Kendati mengalami kenaikan harga, Idris mengaku penjualan masih stabil.

Terkait adanya rencana mogok dari pedagang daging sapi di Jakarta, Idris mengaku belum mengetahuinya. Namun dia secara pribadi menolak melakukan mogok. Sebab ia menilai hal itu akan menambah omzet penjualan akan terus menurun.

“Mau bawa uang berapa lagi ke rumah untuk biaya kehidupan bila mogok jualan ini,” kata Idris.

Sementara itu, Agung, pedagang daging sapi di Pasar Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, mengungkapkan bahwa harga daging masih dalam keadaan normal.

“Kalau di Tanjung (Morawa) belum naik, harganya masih standar Rp120 ribu aja,” katanya.

Namun, Agung mengatakan harga daging sapi di pasar ini, akan mengalami kenaikan berkisaran Rp10 ribu hingga Rp20 ribu.

“Mungkin dua atau tiga hari akan naik gitu. Kami kan belanja dari PT (perusahaan), modal (mereka) katanya naik. Otomatis harganya naik juga,” ucap Agung.

Agung mengaku, meski harga stabil, penjualan daging sapi mengalami penurunan.

“Belakangan mengalami penurunan, sekitar 50 persen. Biasanya 30 kg yang laku ini Cuma 10 Kg hingga 15 Kg. Daya beli masyarakat menurun akhir-akhir ini. Ini masih standar kayak biasanya, apalagi naik,” ungkapnya.

Agung menjelaskan harga daging sapi yang ia jual masih stabil. Karena, daging sapi yang dijual, tidak keseluruhan dari perusahaan atau distributor. Namun, juga menjual daging sapi ternak.

“Daging kita tidak fokus (hanya) dari PT aja. Jadi misalnya harga jual dari PT ecerannya Rp125 ribu per Kg. Kita masih bisa jual 120 ribu per Kg gitu,” sebut Agung.

Sebelumnya, Pedagang daging sapi bakal menggelar aksi mogok jualan selama lima hari mulai Senin, 28 Februari 2022 hingga Jumat, 4 Maret 2022. Hal tersebut disampaikan Dewan Pimpinan Pusat Jaringan Pemotong dan Pedagang Daging Indonesia (JAPPDI).

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x