x

Hari Pertama Operasi Lilin 2022, Polri Catat 114 Kecelakaan dan 18 Meninggal

2 minutes reading
Saturday, 24 Dec 2022 04:28 0 206 Ika Lubis

BICARAINDONESIA-Jakarta : Untuk mengawal dan mengamankan arus lalu lintas selama Natal dan tahun baru (Nataru), Polri menggelar Operasi Lilin. Pada Operasi Lilin hari pertama, Polri mencatat terjadi 114 kecelakaan.

“Kemudian jumlah kecelakaan di seluruh Indonesia ada di hari pertama ada 114 kejadian,” kata Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Aan Suhanan di gedung Korlantas Polri, Jakarta Selatan, Sabtu (24/12/2022), dikutip dari detik.

Tercatat ada 18 orang meninggal dunia pada hari pertama Operasi Lilin 2022 pada Jumat (23/12). Sementara itu, 10 orang mengalami luka berat dan 123 orang lainnya luka ringan.

Aan mengatakan, dari kecelakaan tersebut, salah satunya adalah kendaraan yang tercebur ke laut di Pelabuhan Merak pada Jumat (23/12) malam, sekitar pukul 22.00 WIB. Penumpang yang sempat ikut tercebur dapat diselamatkan.

“Pengemudi dan penumpang bisa diselamatkan, dievakuasi, dan ini tidak menghambat distribusi dari dermaga ke kapal,” kata dia.

Kemudian, kecelakaan beruntun tiga mobil juga terjadi di Jalan Layang MBZ arah Jakarta ke Cikampek. Aan menyebut tak ada korban jiwa, namun kecelakaan yang terjadi menyebabkan kepadatan arus lalu lintas.

“Sampai saat ini ini dampak dari kecelakaan MBZ mulai ada kepadatan, ada perlambatan. Walaupun semua sudah dievakuasi untuk kendaraan,” ujarnya.

Aan mengatakan untuk mengurai kemacetan, akan diterapkan rekayasa lalu lintas berupa contraflow di Km 47 sampai Km 61.

“Nanti mengurangi kepadatan, Km 47 sampai Km 61 kita lakukan contraflow untuk menarik kepadatan dari Km 10 ke belakang sampai ke Km 7 atau Km 4 tadi. Ini upaya yang kita lakukan pagi ini,” ungkap dia.

Lebih lanjut, Aan mengatakan, pada pengamanan hari ini, Polri tetap berfokus pada arus lalu lintas terutama di kawasan wisata. Sebab, lanjut dia, diprediksi akan terjadi kenaikan volume kenaikan si kawasan wisata, termasuk Puncak, Bogor.

“Kemudian untuk kegiatan hari ini kita tetap fokus untuk arus lalu lintas, terutama di jalur wisata. Kemungkinan ada bangkitan-bangkitan ke tempat wisata daerah puncak, maupun daerah wisata lainnya,” pungkasnya.

LAINNYA
x