x

Hujan Badai yang Landa Kota Medan Turut Merusak Jaringan Listrik

2 minutes reading
Wednesday, 16 Sep 2020 05:03 0 211 admin

BICARAINDONESIA-Medan : Hujan badai yang melanda Kota Medan pada Selasa sore, 15 September 2020 kemarin, tak hanya merusakan puluhan rumah warga dan menumbangkan pohon hingga menimpa 2 orang warga, cuaca ekstrem itu juga turut merusakan jaringan listrik di sejumlah lokasi.

Akibatnya, terjadi pemadaman listrik di sejumlah lokasi akibat faktor alam tersebut. Guna mengatasi situasi tersebut, pihak PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Medan, langsung menyebar petugasnya guna melakukan pemulihan.

Manajer PLN UP3 Medan, Dian Herizal saat dikonfirmasi mengatakan, hujan badai yang terjadi kemarin dan cuaca ekstreme yang juga terjadi beberapa hari sebelumnya, telah berdampak pada keandalan pasokan listrik ke pelanggan.

“Ada beberapa titik gangguan yang telah menyebabkan padamnya listrik, seperti di Jl. Panglima Denai yang disebabkan pohon tumbang. Alhamdullilah semua itu bisa kami atasi,” ungkap Dian saat dikonfirmasi, Rabu (16/9/2020).

Mantan Manajer PLN UP3 Padangsidimpuan ini juga mengaku bahwa pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Pemko Medan, guna memastikan titik-titik potensi pohon yang rentan menjadi penyebab gangguan jaringan listrik.

“Kami mengimbau agar pelanggan bisa bersabar dan kita berharap, setelah dilakukan perbaikan jaringan, pasokan listrik ke pelanggan bisa seperti sedia kala dan tetap terjaga,” pungkasnya.

Rusak

Kondisi rumah warga di kawasan Jl. Jermal 5 ujung, Lingkungan IX, Kel. Denai, Kec. Medan Denai yang rusak/foto : dis

Sementara, dampak dari hujan badai kemarin, sejumlah rumah dan fasilitas pendidikan di kawasan Medan Denai juga mengalami kerusakan.

Kawasan terparah terjadi di sekitar kawasan Jl. Jermal 5 ujung, Lingkungan IX, Kel. Denai, Kec. Medan Denai. Atap seng di bagian lantai 3 SMP Terpadu Hikmatul Fadillah juga terlihat beterbangan hingga menimpa rumah warga sekitarnya.

“Sejauh ini kami masih terus melakukan pendataan untuk mengetahui pasti jumlah rumah warga yang rusak dan kondisinya,” ungkap Faisal, Kepling IX.

Penulis/Editor : Yudis

 

 

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x