BICARAINDONESIA- Samarinda : Sejumlah wilayah di Kota Samarinda, Kalimatan Timur, terendam banjir. Hal ini terjadi sejak Kota Samrinda diguyur hujan lebat sejak dini hari.
Hujan deras mengguyur Kota Samarinda sejak Selasa (17/8/2021) pukul 03.00 Wita hingga pukul 09.00 Wita. Akibatnya beberapa ruas jalan terendam banjir. Salah satunya, ruas jalan lintas Kalimantan menuju kota Bontang.
Tak hanya itu, jalan lintas Kaltim yang menuju Kota Balikpapan juga terendam air hingga ketinggian 60 cm dan membuat kendaraan roda dua dan empat tidak bisa melintas.
Staf operasional Pusdalops BPBD Kaltim, Muriono mengatakan hasil tinjauan lapangan dan pantauan CCTV 32 kawasan terendam banjir. Di antaranya jalan Harun Nafsih yang menuju ke Balikpapan tidak bisa dilintasi karena banjir.
“Ketinggian air setinggi paha orang dewasa sehingga membuat arus lalulintas tidak bisa melintas dikawasan itu, belum lagi arus yang sangat deras,” ujar Muriono.
Selain itu, sejumlah daerah di pegunungan seperti di jalan Gerilya, jalan Damai, jalan Wolter Monginsidi dilanda longsor. Tidak ada korban jiwa akibat peristiwa ini.
“Saat ini tim BPBD Kota Samarinda dan Dinas Pemadam Kota Samarinda sedang melakukan penelitian terkait longsor yang terjadi pagi ini, hingga saat ini memang belum ada laporan adanya warga yang mengungsi,” kata Muriono.
Sementara itu, salah satu warga Samarinda, Joko Iswanto mengatakan jalan Trikora, Samarinda, masih banjir. Lalu lintas juga menjadi tersendat hingga satu jam.
“Saat ini genangan air sudah mulai berkurang, namun antrian kendaraan masih terjadi genangannya tidak seberapa, namun arus air yang turun dan menyeberang jalan cukur deras, beberapa pengendara roda dua bahkan terjatuh akibat derasnya air,” kata Jokis.
No Comments