BICARAINDONESIA-Jakarta : Permainan kuda tomprok di sekolah memakan korban. Seorang siswa SMP di Bekasi Selatan, Kota Bekasi, meninggal dunia saat memainkan permainan tersebut.
Korban bermain kuda tomprok di sekolah bersama teman-temannya. Sesaat sebelum pingsan dan mengeluarkan busa dari mulutnya, korban sempat terjatuh.
“Korban jatuh di TKP, kemudian pingsan dan dari mulutnya keluar busa,” kata Kapolsek Bekasi Selatan Kompol Jupriono, Senin (20/11/2023).
Jupriono mengatakan, korban langsung dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Di sana, korban dinyatakan meninggal dunia dengan dugaan terdapat luka di kepala bagian belakang. “(Meninggal) di RS. Kemungkinan (luka) di kepala belakang,” ujarnya.
“Di TKP kita dapatkan anak-anak 12 orang yang memang sama-sama bermain kuda tomprok. Dari hasil interogasi ke12 temannya, kita dapatkan informasi bahwa betul si korban ini sebelumnya bermain kuda tomprok,” imbuhnya.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (17/11/2023). Dari keterangan rekannya, kata Jupriono, korban terjatuh saat bermain kuda tomprok bersama 12 temannya pada jam istirahat.
Keluarga korban, lanjut Jupriono, tidak menghendaki untuk dilakukan proses autopsi terhadap korban.
“Namun, keluarga tidak menghendaki diautopsi karena sudah menerima sebagai musibah dan memang sudah jadi ajalnya. Kita temui keluarganya, kita berikan penjelasan bahwa kalau menginginkan proses hukum berjalan, tentu harus kita autopsi korban. Akan tetapi, keluarga sepakat tidak menghendaki diautopsi,” jelasnya.
Editor: Rizki Audina/*