x

Jelang Idul Fitri, Etnis Tionghoa Gandeng Donatur Berbagi Pada Penghuni Panti

3 minutes reading
Wednesday, 5 May 2021 16:57 0 224 admin

BICARAINDONESIA-Labuhanbatu : Sejumlah pengusaha dan tokoh etnis Tionghoa Kabupaten Labuhanbatu, kembali menggelar aksi sosial, Rabu (5/5/2021).

Kegiatan yang bertepatan dengan momen Bulan Suci Ramadan 1442 H tahun 2021 itu, mereka laksanakan dengan mengunjungi Panti Jompo Rantauprapat, Panti Asuhan Putra Muhammadiyah dan Panti Asuhan Al-Arif Alwashliyah di Kota Rantauprapat.

Ketua PC Indonesia Tionghoa (INTI), Labuhanbatu, DR HC Sujian/Acan sebagai inisiator, terlihat hadir didampingi Ketua Pundi Amal Budi agung Rachmat/Akiong dan Penasihat Pundi Amal Budi Agung sekaligus Ketua Harian Yayasan Sosial Budi Agung Rantauprapat, Ir Johny SE DipCim, Ketua Lapangan Yayasan Sosial Budi Agung, Acai, anggota Pundi Amal Budi Agung dan anggota Yayasan Sosial Budi Agung, Aliong.

Menurut Sujian yang akrap dipanggil Acan, bakti sosial yang merupakan agenda rutin mereka, tahun ini mengunjungi penghuni panti jompo dan anak-anak panti asuhan sembari menyalurkan makanan berbuka serta memberikan tali asih.

Bekerjasama dengan tokoh etnis Tionghoa lainnya itu, kata Acan, apa yang mereka lakukan merupakan bentuk kebersamaan maupun berbagi kasih kepada pengurus dan anak-anak yang melaksanakan ibadah puasa Ramadan khususnya di 2 panti asuhan dan 1 panti jompo.

“Kita berharap apa yang disalurkan dapat sedikit membantu kebutuhan dalam berbuka puasa dan menjelang hari raya Idul Fitri. Jangan dilihat dari banyaknya, tetapi pandanglah keikhlasannya,” terang Acan.

Menimpali hal itu, Ketua Harian Pengcab Perbakin Labuhanbatu itu menyebutkan, saat ini Indonesia tengah dilanda pandemi mematikan. Suasana Ramadan diharapkan menjadi ibadah untuk mendapatkan upaya keluar dari masa keterpurukan, baik ekonomi daerah maupun skala nasional.

Pihaknya berharap, semua pihak khususnya penghuni panti asuhan dan panti jompo sama-sama terus menerapkan protokol kesehatan agar Covid-19 dapat diputus sekaligus meningkatkan kadar keimanan.

“Ayo kita jadikan situasi ini sebagai motivasi keluar dari selimut pandemi. Kita harus yakin bahwa kita mampu menjalani ini dan memutus mata rantai sebaran covid-19,” papar Acan.

Ditambahkan Johny, kegiatan sosial pemberian makanan berbuka dan tali asih itu diberikan kepada Panti Asuhan Muhammadiyah sebanyak 40 anak-anak dan 5 pengasuh, Panti Jompo Rantauprapat 32 penerima dan 6 pengurus serta Panti Asuhan Al Arif Al-Washliyah Rantauprapat, anak-anak 75 serta 5 pengasuh.

“Untuk tahun ini, setelah kita kunjungi tadi panti jompo, lalu panti asuhan Muhammadiyah, maka kita buka puasa bersama di panti asuhan Al Arif Al-Washliyah,” papar Johny.

Sementara, pembina Panti Asuhan Putra Al Arif Al-Washliyah Rantauprapat, H Marwan Effendy Siregar didampingi Ketua Panti Asuhan, Ismayuddin mengatakan tokoh etnis Tionghoa sejak dahulu sudah kerap mengunjungi panti yang mereka kelola.

Apalagi katanya, sejumlah tokoh etnis tersebut yang mendatangi mereka sembari membawa bekal berbuka puasa untuk seluruh anak panti dan pengurus, sangatlah sebuah perhatian yang tinggi. “Ini niat yang baik, apalagi ikut buka puasa disini,” ujarnya.

Amatan di tiga lokasi yang dikunjungi, selain memberikan makanan berbuka puasa dan tali asih, PC INTI, Yayasan Sosial Budi Agung Rantauprapat dan Pundi Amal Budi Agung Rantauprapat juga membagikan masker sebagai bentuk dukungan penerapan protokol kesehatan.

Penulis/Editor : Aji S Harahap

0

No Comments

Leave a Reply

LAINNYA
x