Jembatan Penghubung Dua Kecamatan di Tanjungmorawa Ambrol, 1 Orang Terluka
Kondisi jembatan penghubung 2 kecamatan yang ambrol hingga memutus akses penghubung/foto : fer BICARAINDONESIA-Tanjungmorawa : Jembatan penghubung 2 kecamatan yakni Kec. Percut Seituan dengan Tanjungmorawa, yang berada Jl. Rambutan, Desa Dalu Xa, Kec. Tanjungmorawa, Kab. Deliserdang, Sumatera Utara, Kamis (10/12/2020), ambrol.
Akibat jembatan yang patah hingga akhirnya ‘nyemplung’ ke sungai, akses penghubung kecamatan itu menjadi terputus. Padahal lintasan itu selama ini juga menjadi jalur alternatif bagi warga menuju ke Bandara Internasional Kualanamu. Alhasil, para pengendara yang biasa melintas terpaksa harus memutar jauh.
Dari hasil amatan wartawan yang langsung mengecek ke lapangan, ambrolnya jembatan ini diduga kuat karena kualitas jembatan yang tidak sesuai spesifikasi (spek).
Terindikasi, oknum kontraktor yang mengerjakan proyek jembatan yang masih berusia tak lama ini, juga tidak memperhitungkan kekuatan struktur pondasi.
Kecurigaan itu semakin menguat karena terlihat dilapangan struktur jembatan hanya menggunakan besi satu. Sehingga, ketika sungai meluap di saat arus deras, pondasi jembatan tidak mampu menahan derasnya arus yang turut memicu abrasi. Hal itu sepertinya tak diperhitungkan kontraktor.
Warga sekitar menuturkan, ambrolnya jembatan itu diduga terjadi pada pagi hari, atau di saat lalu lalang warga dan pengendara belum ramai.
“Karena aktivitas pengendara yang melintas masih berlangsung malam tadi. Namun pagi tadi jembatannya sudah roboh. Kami atas nama warga meminta kepada pihak pemerintah segera melakukan perbaikan,” harap warga bernama Haloa itu.
Sementara saksi mata lain bernama Pak Jablai mengatakan, ambrolnya jembatan itu terjadi sekitar pukul 04.00 WIB dinihari.
“Ada korban luka. Katena ketika jembatan itu ambruk, ada penarik becak yang melintas lewat. Korban patah kaki dan tangannya bang,” kata warga Dusun VI, Desa Telagasari tersebut.
Sementara, setelah kru Redaksi Bicaraindonesia melaporkan insiden ini, pihak Pemerintahan Kecamatan bersama Tim Rescue Tanjungmorawa, langsung meninjau lokasi.
Sekcam Tanjungmorawa, Ibnu Hajar berjanji akan segera menanangani masalah ini, termasuk melaporkan kepada pihak yang berwenang menanganinya.
“Saya akan koordinasikan masalah ini kepada Dinas PU untuk segera turun kelapangan ,agar segera dilakukan perbaikan. Terimakasih kepada rekan pers yang telah menginformasikan hal ini ke pemerintahan kecamatan ,agar segera kejadian ini ditindaklanjuti,” tutupnya.
Penulis : Feri
Editor : Yudis
No Comments